Puisi berikut untuk soal nomor 6 dan 7.
Rumah
Kulihat dari cahya bulan di pekarangan
Serambiku kelam dan berudara sepi
Tidak ada suara, tiada pula bayangan
Kecuali sahabatku, semuanya pergi
Terkadang terasa perlunya ke rumah
Atau terasa perlunya tak pulang ke rumah
Bercerita dan berkaca pada hari-hari kupunya
Di rumahku besar sekali nubuah sebuah kisah
Karya Toto Sudarto Bachtiar
Dikutip dari: Linus Suryadi AG, Tonggak Antologi Puisi Indonesia
Modem 1, Jakarta, Gramedia, 1987
6. Perasaan yang sesuai digunakan untuk mem-
bacakan puisi tersebut adalah ....
a. terharu
b. terasing
tercekam
d. menyesal
e. kesepian
Rumah
Kulihat dari cahya bulan di pekarangan
Serambiku kelam dan berudara sepi
Tidak ada suara, tiada pula bayangan
Kecuali sahabatku, semuanya pergi
Terkadang terasa perlunya ke rumah
Atau terasa perlunya tak pulang ke rumah
Bercerita dan berkaca pada hari-hari kupunya
Di rumahku besar sekali nubuah sebuah kisah
Karya Toto Sudarto Bachtiar
Dikutip dari: Linus Suryadi AG, Tonggak Antologi Puisi Indonesia
Modem 1, Jakarta, Gramedia, 1987
6. Perasaan yang sesuai digunakan untuk mem-
bacakan puisi tersebut adalah ....
a. terharu
b. terasing
tercekam
d. menyesal
e. kesepian
Jawaban:
kesepian karena pada setiap bait menunjukkan kegelisahan apakah sahabat nya masih cinta kepadanya