anisasalsabila4kalo secara singkatnya, magma yg ada di dalam bumi itu terbawa keluar melalui gunung meletus. kemudian magma yg keluar tersebut/lava membeku karena suhu di atas permukaan bumi lebih rendah dibanding di bawah permukaan bumi. nah itu jadi batuan beku. kemudian batuan beku akan berinteraksi dengan atmosfer, mengalami sedimentasi. sedimentasi terdiri dari kompaksi dan sementasi. nah itu jadi batuan sedimen. batuan sedimen akan bermetamorfosis menjadi batuan metamorf. nah batuan metamorf itu nanti akan meleleh menjadi magma lagi.
1 votes Thanks 2
Dofi3
Kerak bumi yang tersingkap ke udara akan mengalami pelapukan dan mengalami transformasi menjadi regolit melalui proses yang melibatkan atmosfer, hidrosfer dan biosfer. Selanjutnya, proses erosi mentansportasikan regolit dan kemudian mengendapkannya sebagai sedimen. Setelah mengalami deposisi, sedimen tertimbun dan mengalami kompaksi dan kemudian menjadibatuan sedimen. Kemudian, proses-proses tektonik yang menggerakkan lempeng dan pengangkatan kerak Bumi menyebabkan batuan sedimen mengalami deformasi. Penimbunan yang lebih dalam membuat batuan sedimen menjadi batuan metamorik, dan penimbunan yang lebih dalam lagi membuat batuan metamorfik meleleh membentuk magma yang dari magma ini kemudian terbentuk batuan beku yang baru. Pada berbagai tahap siklus batuan ini, tektonik dapat mengangkat kerak bumi dan menyingkapkan batuan sehingga batuan tersebut mengalami pelapukan dan erosi. Dengan demikian, siklus batuan ini akan terus berlanjut tanpa henti.