Berikut ini contoh pantun nasehat. Seringkali nasehat yang mengandung sastra lebih mengena.
Hari rabu memetik salak Buahnya segar hilang dahaga Hormati Ibu juga Bapak Agar kelak masuk surga
Orang dahulu hidup di goa Biawak hidup di dalam rawa Ikuti perintah orang tua Tiap solat tak lupa berdoa
Tari piring tari saman Tari lilin apinya berpijar Al Quran adalah pedoman Rajin-rajinlah engkau belajar
Baca juga: Kumpulan Kata Kata Bijak Nasehat Buat Status FB
Kancil menulis di daun lontar Ketika mentari telah bersinar Belajar tak sekedar pintar Namun menjadi pribadi benar
Sungguh indah syair setanggi Menyusun kata bagai hiasan Ilmu itu mesti tinggi Jangan dunia sebagai batasan
Kolam penuh ikan sepat Untuk dimasak di daun talas Kalau ingin ilmu manfaat Cari guru yang tulus ikhlas
Sepah tebu rasanya hambar Bila dibakar pasti berkobar Jika engkau slalu bersabar Ilmumu pasti kan lebar
Kepada siapa datangnya wahyu Kepada Nabi wahyu turun Dari mana datangnya ilmu Dari belajar dengan tekun
Air jeruk dalam kulkas, makan roti dengan keju. Niatlah belajar dengan ikhlas, hanya Allah yang dituju.
Keliling kota naik becak, meski lama tiada jemu. Banyak-banyak engkau membaca, Karena membaca kuncinya ilmu.
Tinggi gunung tak tergapai, gunung biru jauh di seberang. Kalau murid menjadi pandai, hati gurupun ikut senang.
Tinggi bayam berjengkal-jengkal, bayang dijinjing karena ringan. Kepada Allah bertawakal, tempat diri mohon pertolongan.
Ibu memakai sebuah gelang, Perut lapar segera makan. Lima waktu janganlah hilang, dimanapun selalu tunaikan.
Pohon tinggi jatuh membayang, jalan setapak dari Ketapang. Siapa yang rajin sembahyang, sejuk di hati dadapun lapang.
pantun agama Contoh Pantun Agama
syairko.com
Berikut ini contoh pantun agama. Nasehat-nasehat agama juga lebih berkesan bila disusun menjadi pantun.
Kemumu di dalam semak Jatuh sehelai selarasnya Meski ilmu setinggi tegak Tak sembahyang apa gunanya
Ayah pergi membeli tembaga Dipakai untuk merekatkan parang Apabila ingin masuk surga Sering mengaji dan sembahyang
Asam kandis asam gelugur Kedua ayam si riang-riang Menangis mayat di pintu kubur Teringat badan tidak sembahyang
Anak ayam turunlah satu Mati satu tinggallah habis Tersiksa badan waktu itu Sebab mengikuti setan iblis
Nangka muda digulai lemak Buah keranji masak tersangkut Harta dunia jangan di tamak Kalau mati tak akan mengikut
Jangan senang memfitnah orang Orang benci Tuhan pun murka Jangan senang melalaikan sembahyang Jika mati masuk neraka
Tante Mayang istrinya jaksa Membeli bubur dikasih laksa Tidak sembahnyang tidak puasa. Di dalam kubur pasti disiksa.
1 votes Thanks 2
Ihda1810
Pantun Agama 1.Hilang bintang cahya temaram Bunga randu jatuh ke jalan Pagi datang amat tentram Dengar syahdu suara adzan 2.Kemumu di dalam semak Jatuh sehelai selarasnya Meski ilmu setinggi tegak Tak sembahyang apa gunanya 3.Ayah pergi membeli tembaga Di pakai untuk merekatkan parang Apabila ingin masuk surga Sering mengaji dan sembahyang 4.Nangka muda digulai lemak Buah keranji masak tersangkut Harta dunia jangan di tamak Kalau mati tak akan mengikut
antarapost.com
Berikut ini contoh pantun nasehat. Seringkali nasehat yang mengandung sastra lebih mengena.
Hari rabu memetik salak
Buahnya segar hilang dahaga
Hormati Ibu juga Bapak
Agar kelak masuk surga
Orang dahulu hidup di goa
Biawak hidup di dalam rawa
Ikuti perintah orang tua
Tiap solat tak lupa berdoa
Tari piring tari saman
Tari lilin apinya berpijar
Al Quran adalah pedoman
Rajin-rajinlah engkau belajar
Baca juga: Kumpulan Kata Kata Bijak Nasehat Buat Status FB
Kancil menulis di daun lontar
Ketika mentari telah bersinar
Belajar tak sekedar pintar
Namun menjadi pribadi benar
Sungguh indah syair setanggi
Menyusun kata bagai hiasan
Ilmu itu mesti tinggi
Jangan dunia sebagai batasan
Kolam penuh ikan sepat
Untuk dimasak di daun talas
Kalau ingin ilmu manfaat
Cari guru yang tulus ikhlas
Sepah tebu rasanya hambar
Bila dibakar pasti berkobar
Jika engkau slalu bersabar
Ilmumu pasti kan lebar
Kepada siapa datangnya wahyu
Kepada Nabi wahyu turun
Dari mana datangnya ilmu
Dari belajar dengan tekun
Air jeruk dalam kulkas,
makan roti dengan keju.
Niatlah belajar dengan ikhlas,
hanya Allah yang dituju.
Keliling kota naik becak,
meski lama tiada jemu.
Banyak-banyak engkau membaca,
Karena membaca kuncinya ilmu.
Tinggi gunung tak tergapai,
gunung biru jauh di seberang.
Kalau murid menjadi pandai,
hati gurupun ikut senang.
Tinggi bayam berjengkal-jengkal,
bayang dijinjing karena ringan.
Kepada Allah bertawakal,
tempat diri mohon pertolongan.
Ibu memakai sebuah gelang,
Perut lapar segera makan.
Lima waktu janganlah hilang,
dimanapun selalu tunaikan.
Pohon tinggi jatuh membayang,
jalan setapak dari Ketapang.
Siapa yang rajin sembahyang,
sejuk di hati dadapun lapang.
pantun agama
Contoh Pantun Agama
syairko.com
Berikut ini contoh pantun agama. Nasehat-nasehat agama juga lebih berkesan bila disusun menjadi pantun.
Kemumu di dalam semak
Jatuh sehelai selarasnya
Meski ilmu setinggi tegak
Tak sembahyang apa gunanya
Ayah pergi membeli tembaga
Dipakai untuk merekatkan parang
Apabila ingin masuk surga
Sering mengaji dan sembahyang
Asam kandis asam gelugur
Kedua ayam si riang-riang
Menangis mayat di pintu kubur
Teringat badan tidak sembahyang
Anak ayam turunlah satu
Mati satu tinggallah habis
Tersiksa badan waktu itu
Sebab mengikuti setan iblis
Nangka muda digulai lemak
Buah keranji masak tersangkut
Harta dunia jangan di tamak
Kalau mati tak akan mengikut
Jangan senang memfitnah orang
Orang benci Tuhan pun murka
Jangan senang melalaikan sembahyang
Jika mati masuk neraka
Tante Mayang istrinya jaksa
Membeli bubur dikasih laksa
Tidak sembahnyang tidak puasa.
Di dalam kubur pasti disiksa.
1.Hilang bintang cahya temaram
Bunga randu jatuh ke jalan
Pagi datang amat tentram
Dengar syahdu suara adzan
2.Kemumu di dalam semak
Jatuh sehelai selarasnya
Meski ilmu setinggi tegak
Tak sembahyang apa gunanya
3.Ayah pergi membeli tembaga
Di pakai untuk merekatkan parang
Apabila ingin masuk surga
Sering mengaji dan sembahyang
4.Nangka muda digulai lemak
Buah keranji masak tersangkut
Harta dunia jangan di tamak
Kalau mati tak akan mengikut