Ada seekor Kura-kura yang tengah berjalan santai menuju sebuah sungai untuk mencari air, karena dia merasa sangat haus telah seharian berjalan mencari makanan. Di bawah teriknya mentari, kura-kura tetap berjalan dengan menahan rasa dahaga meski dia merasa lelah, apalagi dengan membawa cangkang yg amat berat. “aku tak boleh berhenti, pasti di ujung jalan sana ada sungai yang mengalir” kata kura-kura memberi semangat dirinya sendiri.
Disaat kura-kura tengah berjalan, datanglah sekawanan gajah yang hendak mencari makan. “hai kura-kura? Sedang apa kau disini?” sapa salah seekor gajah menghentikan perjalanannya. “hai juga. Aku sedang mencari sungai, aku butuh air” balas kura-kua dengan ramah. Gajahpun terdiam sejenak “hmm…sungai masih jauh dari sini sedangkan dirimu sudah terlihat lelah sekali. Apa kau yakin dirimu masih mampu kesana?” Tanya gajah. “aku yakin mampu meski kondisiku lelah dan lemah” jawab kura-kura dengan optimis. “baiklah teman, semoga kau tetap semangat menyusuri jalan ini” kata gajah seraya berlalu melanjutkan perjalanannya. Langkahnya sungguh panjang tak perlu waktu yang lama untuk gajah meninggalkan kura-kura seorang diri di pinggir jalan.
Tanpa berkeluh kesah, dengan penuh semangat, kura-kura terus berjalan pelan mencari sungai. Tak lama kemudian datanglah seekor kerbau menghampirinya. “hai kawan, mau kemana kau?”Tanya kerbau. Kura-kura kaget, dan kembali menghentikan perjalanannya. “hai juga, aku hendak mencari sungai. Apakah sungai itu masih jauh dari jalan ini?” Tanya kura- kura sedikit penasaran. “sungai? Kau mencari sungai?” balas kerbau keheranan. “kau tak perlu heran, aku juga sama seperti binatang lainnya yang butuh air karena seharian ber panas-panasan, apalagi dengan terik matahari saat ini, tubuhku yang besar, sangatlah haus dan dahaganya diriku” ucap kerbau. “oh..sungai itu tak jauh dari sini sebentar lagi kau akan menjumpainya kawan. Hmm…apa kau mau aku gendong?” Tanya kerbau menawarkan bantuan tanpa basa basi. “tak usah kawan, Tuhan telah menciptakan aku untuk bisa hidup mandiri dengan semua kesempurnaan yang telah diberikan ini” kata kura-kura, walaupun jalanku pelan dan beban yang ku bawa sangatlah berat.
Kerbau tertegun mendengar perkataan kura-kura. “baiklah kawan, tak apa-apa dirimu ku tinggal dulu. Tetaplah semangat” teriak kerbau yang langkah seribunya dengan cepat meninggalkan kura-kura. Kura-kura itupun kembali melanjutkan perjalanan, walau dalam kondisi lelah, dia yakin pengorbanan dan kerja kerasnya ini akan membuahkan hasil yang indah seperti yang ada dalam pikirannya. Dia yakin akan menemukan sungai dengan air berlimpah bila dia tak hentikan pencariannya.
Waktupun berlalu begitu cepatnya, tanpa terasa kura-kura itu akhirnya sampai di sebuah sungai yang dicarinya. Kura-kura itu melihat aliran air yang begitu jernih. “sungai itu sudah di depan matanya dan kura-kurapun minum air untuk mengobati rasa dahaga yang telah ditahannya” kura-kura sangat girang. Kura-kura merasa senang bisa meminum air yang jernih sepuasnya.
pertanyaan nya: sebutkan kalimat utama dari cerita di atas dan buatlah beberapa kalimat pendukung yang menjelaskan kalimat utama
Jawaban:
kura kura tidak pantang menyerah
Jawaban:
Berusahalah mandiri. Hasil yang didapat tidak kan sama dengan bantuan orang lain.