Perhatikan kutipan di bawah ini. Suasana pagi itu sangat sejuk. Arif, Banu, dan Candra bersepeda bersama keliling kampung. Kicauan burung menambah indahnya suasana. Tiba-tiba mereka menghentikan sepedanya karena mendengar cicitan burung yang kesakitan. Terdengar teriakan senang dua anak laki-laki. Arif turun dari sepeda dan menghampiri burung malang tersebut. Kemudian dua anak laki-laki tersebut datang untuk mengambil burung yang terkena sasaran ketapel mereka. Banu dan Candra menyaksikan Arif sedang berdiri sambil memegangi burung itu. "Dik, kasihan burung ini, mengapa kalian mengetapelnya?" tanya Arif. "Mau saya pelihara, Kak. Saya sudah punya sangkarnya di rumah." jawab salah satu dari kedua anak tersebut. "Sebaiknya, lepaskan burung itu. Biar dia hidup bebas. Lain kali jangan lakukan lagi ya, Dik!" kata Arif. Kedua anak tersebut pun menerima nasihat Arif dan Arif melepas burung kecil itu. Watak tokoh utama dalam cerita tersebut adalah....
Jawaban:
A BIJAKSANA
MAAF YA KALO SALAH
Jawaban:
bijaksana
Penjelasan:
karena dalam cerita tersebut Arif menyikapi masalah itu dengan tepat, agar timbul keadilan dari si burung, Arif melakukannya dengan bijaksana