instal driver bwaan motherboard harus diinstal lewat bios dan kadang-kadang lebih jadul
0 votes Thanks 0
Matrixisme
Perbedaan antara driver dari motherboard dan driverpack: Driver bawaan motherboard: - Lebih stabil, jarang hang, terutama jika operating system yg digunakan adalah windows. - Performa tidak maksimal bila dibandingkan dengan driver dari driverpack, bisa diukur dengan software benchmark (pengukuran performa) seperti Sisoft Sandra. Windows yg menggunakan driver dari motherboard memiliki poin/skor lbh kecil bila dibandingkan dg yg menggunakan driverpack. - Kompatibel/cocok dengan banyak game yang beredar di pasaran. - Karena jarang hang, menggunakan driver bawaan dr motherboard memiliki resiko kerusakan hardware yg kecil.
Driver dari driverpack: - Kurang stabil, terkadang hang. Apalagi jika digunakan untuk aplikasi designer yg berat, seperti Adobe Photoshop, Corel Draw, Adobe Premier, dll. - Performa (baik untuk bermain game ataupun aplikasi designer, edit film) sangat bagus. Lebih cepat dlm loading (sekalipun terkadang hang). - Tidak cocok dengan beberapa game/aplikasi design grafis dan editing film. Bila dipaksakan untuk diinstal, biasanya akan sering hang/macet. - Banyak driver dari driverpack yang memiliki opsi/pilihan untuk menggunakan komponen hardware secara maksimal, sehingga komponen hardware (seperti chipset motherboard ataupun graphc card) lebih cepat panas sehingga rentan untuk rusak sehingga usia komponen komputer lebih pendek (lbh cpt rusak).
instal driver bwaan motherboard harus diinstal lewat bios dan kadang-kadang lebih jadul
Driver bawaan motherboard:
- Lebih stabil, jarang hang, terutama jika operating system yg digunakan adalah windows.
- Performa tidak maksimal bila dibandingkan dengan driver dari driverpack, bisa diukur dengan software benchmark (pengukuran performa) seperti Sisoft Sandra. Windows yg menggunakan driver dari motherboard memiliki poin/skor lbh kecil bila dibandingkan dg yg menggunakan driverpack.
- Kompatibel/cocok dengan banyak game yang beredar di pasaran.
- Karena jarang hang, menggunakan driver bawaan dr motherboard memiliki resiko kerusakan hardware yg kecil.
Driver dari driverpack:
- Kurang stabil, terkadang hang. Apalagi jika digunakan untuk aplikasi designer yg berat, seperti Adobe Photoshop, Corel Draw, Adobe Premier, dll.
- Performa (baik untuk bermain game ataupun aplikasi designer, edit film) sangat bagus. Lebih cepat dlm loading (sekalipun terkadang hang).
- Tidak cocok dengan beberapa game/aplikasi design grafis dan editing film. Bila dipaksakan untuk diinstal, biasanya akan sering hang/macet.
- Banyak driver dari driverpack yang memiliki opsi/pilihan untuk menggunakan komponen hardware secara maksimal, sehingga komponen hardware (seperti chipset motherboard ataupun graphc card) lebih cepat panas sehingga rentan untuk rusak sehingga usia komponen komputer lebih pendek (lbh cpt rusak).