Perbedaan kovalen polar dan non polar beserta contoh soalnya
Komentar
Ikatan polar kovalen terjadi jika pasangan electron yang dipakai bersama, tertarik lebih kuat ke salah satu atom yang berikatan. Kepolaran suatu senyawa akan bertambah besar jika perbedaan keelektronegatifan atom – atom yang berikatan semakin besar. sedangkan.. Ikatan kovalen polar akan terjadi jika atom – atom yang berikatan adalah heterointi. Sebaran muatan electron di sekitar dua inti yang berikatan tidak homogen. Hal ini disebabkan oleh kemampuan menarik pasangan electron ikatan tidak sama.
Contoh Soal : Unsur-unsur atom dengan nomor atom sebagai berikut: A = 6, B = 8, C = 11, D = 17, E = 19. Pasangan unsur-unsur di bawah ini yang dapat membentuk ikatan kovalen nonpolar adalah ....
A. A dan C B. B dan C C. C dan D D. A dan D E. D dan E
Jawaban :
Ikatan kovalen nonpolar terbentuk pada unsur-unsur bukan logam. Melalui konfigurasi elektron dapat ditentukan jumlah elektron valensi, golongan logam atau nonlogam.
A = 6 (Nomor atom) A: 2 4 (Konfigurasi elektron) D = 7 (Nomor atom) D: 2 8 7 (Konfigurasi elektron) Jadi, unsur yang dapat membentuk ikatan kovalen nonpolar adalah (D) A dan D.
sedangkan..
Ikatan kovalen polar akan terjadi jika atom – atom yang berikatan adalah heterointi. Sebaran muatan electron di sekitar dua inti yang berikatan tidak homogen. Hal ini disebabkan oleh kemampuan menarik pasangan electron ikatan tidak sama.
Contoh Soal :
Unsur-unsur atom dengan nomor atom sebagai berikut: A = 6, B = 8, C = 11, D = 17, E = 19. Pasangan unsur-unsur di bawah ini yang dapat membentuk ikatan kovalen nonpolar adalah ....
A. A dan C
B. B dan C
C. C dan D
D. A dan D
E. D dan E
Jawaban :
Ikatan kovalen nonpolar terbentuk pada unsur-unsur bukan logam. Melalui konfigurasi elektron dapat ditentukan jumlah elektron valensi, golongan logam atau nonlogam.
A = 6 (Nomor atom) A: 2 4 (Konfigurasi elektron)
D = 7 (Nomor atom) D: 2 8 7 (Konfigurasi elektron)
Jadi, unsur yang dapat membentuk ikatan kovalen nonpolar adalah (D) A dan D.