Perbedaan dari kontraksi isometrik,isotonik, dan isokinetik?
jerikonp
1. Pada kontraksi isotonik, ketegangan konstan sedangkan panjang otot bervariasi. Dalam kontraksi isometrik, panjang otot tetap konstan sementara ketegangan bervariasi.2. kedutan isotonik memiliki waktu yang lebih singkat, periode kontraksi pendek, dan jangka waktu relaksasi lebih lama. Sebaliknya, kedutan isotonik memiliki periode yang lebih lama, periode kontraksi juga, dan periode relaksasi pendek. 3. Kenaikan suhu menurunkan ketegangan isometrik sedangkan meningkatkan kedutan isotonik saat memendek. 4. kurang melepaskan panas kontraksi isometrik dan, oleh karena itu, kontraksi isometrik lebih hemat energi, sedangkan kontraksi isotonik lebih dan, karena itu, kurang hemat energy.5. Selama kontraksi isometrik, tidak ada pemendekan terjadi dan, oleh karena itu, tidak ada pekerjaan eksternal yang dilakukan, namun selama kontraksi isotonik, pemendekan terjadi dan kerja eksternal dilakukan. 6. kontraksi isotonik terjadi di tengah-tengah kontraksi sementara kontraksi isometrik terjadi pada awal dan akhir dari semua kontraksi. 7. Selama kontraksi otot, fase isometrik meningkat ketika beban meningkat sedangkan fase isotonik menurun ketika beban meningkat. C. ISOKINETIK Dasar Pola Isokinetik adalah Pola Isokinetik, yakni otot mengalami pemendekan. Perbedaan yang nyata adalah 1. Bila kontrakasi isotonik setiap lintasan gerak otot menanggung beban yang sama, pada kontraksi isokinetik beban yang ditanggung tidak sama. 2. Bila pada kontraksi isotonik kecepatan dalam menempuk lintasan gerak tidak rata, pada kontraksi isokinetik kecepatan dalam menempuh jarak lintasan adalah rata.
3. Kenaikan suhu menurunkan ketegangan isometrik sedangkan meningkatkan kedutan isotonik saat memendek.
4. kurang melepaskan panas kontraksi isometrik dan, oleh karena itu, kontraksi isometrik lebih hemat energi, sedangkan kontraksi isotonik lebih dan, karena itu, kurang hemat energy.5. Selama kontraksi isometrik, tidak ada pemendekan terjadi dan, oleh karena itu, tidak ada pekerjaan eksternal yang dilakukan, namun selama kontraksi isotonik, pemendekan terjadi dan kerja eksternal dilakukan.
6. kontraksi isotonik terjadi di tengah-tengah kontraksi sementara kontraksi isometrik terjadi pada awal dan akhir dari semua kontraksi.
7. Selama kontraksi otot, fase isometrik meningkat ketika beban meningkat sedangkan fase isotonik menurun ketika beban meningkat. C. ISOKINETIK
Dasar Pola Isokinetik adalah Pola Isokinetik, yakni otot mengalami pemendekan. Perbedaan yang nyata adalah
1. Bila kontrakasi isotonik setiap lintasan gerak otot menanggung beban yang sama, pada kontraksi isokinetik beban yang ditanggung tidak sama.
2. Bila pada kontraksi isotonik kecepatan dalam menempuk lintasan gerak tidak rata, pada kontraksi isokinetik kecepatan dalam menempuh jarak lintasan adalah rata.
Tolong bantu menjadi jawaban yang terbaik ya wkwk