Perbandingan antara eubacteria, archaebacteria dan ganggang biru?
chezshinelzha
Eubacteria : Bersel tunggal, prokariotik, tidak berklorofil. b. Bersifat heterotrof. c. Ukuran tubuh 1 - 5 mikron. d. Reproduksi vegetatif dengan membelah diri dan generatif dengan paraseksual. e. Adaptasi terhadap lingkungan buruk membentuk endospora.
Archaebacteria : a. Sel bersifat prokaryotik. b. Lipida pada membran sel bercabang. c. Tidak memiliki mitokondria, retikulum endoplasma, badan golgi, dan lisosom. d. Habitat di lingkungan bersuhu tinggi, bersalinitas tinggi, dan asam. e. Berukuran 0,1 m sampai 15 m, dan beberapa ada yang berbentuk filamen dengan panjang 200 m. f. Dapat diwarnai dengan pewarnaan Gram.
Cyanobacteria (Ganggang hijau-biru) : a. bisa bersel tunggal atau koloni b. Cyanobacteria tidak memiliki flagela c. Setiap individu sel umumnya memiliki dinding sel yang tebal, lentur, dan Gram negatif. d. Cyanobacteria tidak memiliki flagela. e. cyanobacteria ditemukan di air tawar, sedangkan lainnya tinggal di lautan, terdapat di tanah lembab, atau bahkan kadang-kadang melembabkan batuan di gurun
Bersel tunggal, prokariotik, tidak berklorofil.
b. Bersifat heterotrof.
c. Ukuran tubuh 1 - 5 mikron.
d. Reproduksi vegetatif dengan membelah diri dan generatif dengan
paraseksual.
e. Adaptasi terhadap lingkungan buruk membentuk endospora.
Archaebacteria :
a. Sel bersifat prokaryotik.
b. Lipida pada membran sel bercabang.
c. Tidak memiliki mitokondria, retikulum endoplasma, badan golgi, dan
lisosom.
d. Habitat di lingkungan bersuhu tinggi, bersalinitas tinggi, dan asam.
e. Berukuran 0,1 m sampai 15 m, dan beberapa ada yang berbentuk filamen dengan panjang 200 m.
f. Dapat diwarnai dengan pewarnaan Gram.
Cyanobacteria (Ganggang hijau-biru) :
a. bisa bersel tunggal atau koloni
b. Cyanobacteria tidak memiliki flagela
c. Setiap individu sel umumnya memiliki dinding sel yang tebal, lentur, dan Gram negatif.
d. Cyanobacteria tidak memiliki flagela.
e. cyanobacteria ditemukan di air tawar, sedangkan lainnya tinggal di lautan, terdapat di tanah lembab, atau bahkan kadang-kadang melembabkan batuan di gurun