Question

penggunaan kata kerja kata-kata yang dimaksud adalah memikirkan membayangkan berasumsi berpraduga berkesimpulan dan beranalogi
tulislah masing-masing kalimat 1 kalimat​

Answer 1

Jawaban:

Penjelasan:

Kata-kata kerja yang dimaksud adalah:

1. Memikirkan: Proses menggunakan pikiran atau otak untuk merenung, mempertimbangkan, atau memproses informasi dan ide.

Contoh: Saya sedang memikirkan cara terbaik untuk menyelesaikan tugas ini.

2. Membayangkan: Proses membentuk gambaran atau imajinasi dalam pikiran mengenai sesuatu yang tidak nyata atau belum terjadi.

Contoh: Saat membayangkan liburan di pantai, saya merasa bahagia dan santai.

3. Berasumsi: Menerima sesuatu sebagai benar tanpa memiliki bukti yang cukup atau informasi yang lengkap.

Contoh: Jangan terlalu mudah berasumsi tentang niat atau maksud orang lain.

4. Berpraduga: Menganggap sesuatu tanpa mempertimbangkan bukti yang lebih jelas atau terverifikasi.

Contoh: Sebagai seorang pengacara, penting untuk tidak berpraduga mengenai kesalahan seseorang sebelum ada bukti yang kuat.

5. Berkesimpulan: Menarik suatu pendapat atau penilaian berdasarkan informasi dan bukti yang ada.

Contoh: Setelah meneliti semua data, kami berkesimpulan bahwa proyek tersebut layak untuk dilanjutkan.

6. Beranalogi: Menghubungkan dua atau lebih hal yang berbeda untuk memberikan pemahaman atau penjelasan yang lebih baik.

Contoh: Untuk membantu penjelasan, guru sering menggunakan contoh atau analogi yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.

Answer 2

Jawaban:

1. Saya memikirkan rencana liburan musim panas ini.

2. Ketika mendengar cerita horor itu, anak-anak mulai membayangkan monster menakutkan di dalam pikiran mereka.

3. Seorang detektif harus berasumsi banyak hal sebelum menemukan petunjuk tersembunyi.

4. Setelah menyaksikan banyak kasus serupa, ahli forensik dapat berpraduga tentang cara tindakan kejahatan dilakukan.

5. Setelah melakukan penelitian mendalam, ilmuwan berkesimpulan bahwa perubahan iklim merupakan dampak dari aktivitas manusia.

6. Guru menggunakan peristiwa sejarah untuk beranalogi dengan situasi kehidupan nyata agar siswa lebih memahami pelajaran.