Pada tumbuhan dikotil, antara xilem dan floem terdapat kambium yang berfungsi untuk pertumbuhan sekunder (bertambah besar). Sementara pada tumbuhan monokotil tidak terdapat kambium. Mengapa demikian? Coba kalian jelaskan!
Batang tumbuhan dikotil dan monokotil memiliki struktur yang berbeda. Pada batang tumbuhan dikotil, terdapat lapisan-lapisan yang terbagi jelas dan memiliki pembuluh angkut (xylem dan floem) yang tersusun seperti bentuk cincin, sehingga memiliki lapisan kambium yang memungkinkan adanya pertumbuhan sekunder. Pada batang tumbuhan monokotil, tidak terdapat berbagai lapisan seperti batang dikotil, dan pembuluh angkutnya tersebar di dalam batangnya, sehingga tidak memiliki kambium.
Dan struktur xylem dan floem pada monokotil tersebar begitu saja, sedangkan pada dikotil (xylem dan floem) berbentuk cincin.
Batang tumbuhan dikotil dan monokotil memiliki struktur yang berbeda. Pada batang tumbuhan dikotil, terdapat lapisan-lapisan yang terbagi jelas dan memiliki pembuluh angkut (xylem dan floem) yang tersusun seperti bentuk cincin, sehingga memiliki lapisan kambium yang memungkinkan adanya pertumbuhan sekunder. Pada batang tumbuhan monokotil, tidak terdapat berbagai lapisan seperti batang dikotil, dan pembuluh angkutnya tersebar di dalam batangnya, sehingga tidak memiliki kambium.
Dan struktur xylem dan floem pada monokotil tersebar begitu saja, sedangkan pada dikotil (xylem dan floem) berbentuk cincin.