Pada tanggal 1 Januari 2020, Perusahaan Jay and Partner menandatangani Lease berjangka selama tiga tahun yang tidak dapat dibatalkan atas sebuah aktiva, dengan nilai estimasi umur ekonomis 3 tahun. Ketiga pembayaran Lease masing-masing berjumlah Rp 213.128.502,00 jatuh tempo tanggal 1 Januari 2020, 2021, dan 2022. Nilai pasar wajar aktiva pada saat dimulainya Lease sebesar Rp 473.500.000,00 yang juga merupakan nilai tercatat (harga perolehan) dalam pembukuan Lessor. Lease ini tidak memuat hak opsi pembaruan atau pembelian, dan aktiva kembali kepada Lessor pada akhir periode tiga tahun. Suku bunga pinjaman tambahan (incremental borrowing rate) Lessee adalah 11,5%. Perusahaan Jay and Partner menyusutkan aktivanya dengan menggunakan metode garis lurus untuk keperluan pembukuan, nilai residu aktiva diestimasikan Rp0,00. Tahun akuntansi berakhir tanggal 31 Desember untuk kedua belah pihak. Suku bunga implisit Lessor (tingkat pengembalian yang ditargetkan), yaitu suku bunga yang menyamakan nilai sekarang pembayaran dengan nilai pasar aktiva adalah 11,5%. Diminta : Buatlah ayat jurnal Lessee untuk tahun pertama.
Toni ingin melakukan investasi dengan sejumlah uang yang dimilikinya. Dia selanjutnya memesan saham PT Karya Jaya property sebanyak 1.000 lembar dengan nominal Rp 7.013,00 per lembar. Harga yang disetujui oleh kedua belah pihak sebesar Rp 7.250,00 per lembar. Toni menyerahkan sejumlah uang muka sebesar 60% dan sisanya dibayar 1 bulan kemudian. PT Karya Jaya property menggunakan metode otorisasi dicatat formal. Pada saat pelunasan, investor membatalkan pesanannya. Diminta : Bagaimana jurnalnya apabila terjadi pembatalan, sehingga perusahaan mengembalikan jumlah yang telah diterima. Full jawaban chat k
Jurnal untuk Lessee (Perusahaan Jay and Partner) untuk tahun pertama adalah sebagai berikut:
Tanggal: 1 Januari 2020
(gambar terlampir)
Penjelasan:
1. Transaksi ini mencatat aset sewa pembiayaan dengan nilai pasar wajar yang juga merupakan nilai tercatat atau harga perolehan dalam pembukuan Lessor, yaitu sebesar Rp 473.500.000,00.
2. Transaksi ini mencatat utang sewa pembiayaan untuk pembayaran pertama yang jatuh tempo pada tanggal 1 Januari 2020, sebesar Rp 213.128.502,00.
3. Transaksi ini mencatat utang sewa pembiayaan untuk pembayaran kedua yang jatuh tempo pada tanggal 1 Januari 2021, sebesar Rp 260.371.498,00.
4. Transaksi ini mencatat beban bunga pembiayaan yang dihitung dengan mengalikan saldo utang sewa pembiayaan pada tahun pertama dengan suku bunga pinjaman tambahan (incremental borrowing rate) Lessee, yaitu 11,5%. Dalam hal ini, jumlahnya adalah Rp 54.603.250,00.
5. Transaksi ini mencatat pembayaran kas untuk pembayaran pertama yang jatuh tempo pada tanggal 1 Januari 2020, sebesar Rp 213.128.502,00.
6. Transaksi ini mencatat beban depresiasi yang dihitung dengan menggunakan metode garis lurus. Dalam kasus ini, depresiasi diestimasi dengan nilai residu aktiva sebesar Rp 0,00 dan umur ekonomis aktiva selama 3 tahun. Jadi, jumlahnya adalah Rp 157.833.333,33 (473.500.000,00 / 3).
Catatan: Pastikan untuk menggunakan format jurnal yang sesuai dengan kebijakan akuntansi perusahaan Anda. Jika perlu, konsultasikan dengan akuntan atau departemen keuangan perusahaan untuk memastikan pencatatan yang tepat.
Jurnal untuk pembatalan pesanan dan pengembalian jumlah yang telah diterima oleh PT Karya Jaya Property adalah sebagai berikut:
Tanggal: Tanggal pembatalan
(gambar terlampir)
Penjelasan:
1. Transaksi ini mencatat penghapusan utang kepada pelanggan (Toni) karena pesanan saham dibatalkan. Jumlah yang dikembalikan oleh PT Karya Jaya Property akan dicatat di sini.
2. Transaksi ini mencatat pengembalian uang oleh PT Karya Jaya Property kepada Toni. Jumlah yang dikembalikan akan dicatat di sini.
3. Transaksi ini mencatat penghapusan pendapatan dari investasi yang awalnya diterima oleh PT Karya Jaya Property dari Toni untuk pembelian saham. Jumlah pendapatan yang dikembalikan akan dicatat di sini.
4. Transaksi ini mencatat penghapusan utang kepada pelanggan (Toni) dengan mencatat jumlah yang dikembalikan ke pendapatan dari investasi karena pembatalan pesanan saham.
Pastikan untuk mengikuti kebijakan akuntansi perusahaan Anda dan menggunakan format jurnal yang sesuai.
Jawaban:
Jurnal untuk Lessee (Perusahaan Jay and Partner) untuk tahun pertama adalah sebagai berikut:
Tanggal: 1 Januari 2020
(gambar terlampir)
Penjelasan:
1. Transaksi ini mencatat aset sewa pembiayaan dengan nilai pasar wajar yang juga merupakan nilai tercatat atau harga perolehan dalam pembukuan Lessor, yaitu sebesar Rp 473.500.000,00.
2. Transaksi ini mencatat utang sewa pembiayaan untuk pembayaran pertama yang jatuh tempo pada tanggal 1 Januari 2020, sebesar Rp 213.128.502,00.
3. Transaksi ini mencatat utang sewa pembiayaan untuk pembayaran kedua yang jatuh tempo pada tanggal 1 Januari 2021, sebesar Rp 260.371.498,00.
4. Transaksi ini mencatat beban bunga pembiayaan yang dihitung dengan mengalikan saldo utang sewa pembiayaan pada tahun pertama dengan suku bunga pinjaman tambahan (incremental borrowing rate) Lessee, yaitu 11,5%. Dalam hal ini, jumlahnya adalah Rp 54.603.250,00.
5. Transaksi ini mencatat pembayaran kas untuk pembayaran pertama yang jatuh tempo pada tanggal 1 Januari 2020, sebesar Rp 213.128.502,00.
6. Transaksi ini mencatat beban depresiasi yang dihitung dengan menggunakan metode garis lurus. Dalam kasus ini, depresiasi diestimasi dengan nilai residu aktiva sebesar Rp 0,00 dan umur ekonomis aktiva selama 3 tahun. Jadi, jumlahnya adalah Rp 157.833.333,33 (473.500.000,00 / 3).
Catatan: Pastikan untuk menggunakan format jurnal yang sesuai dengan kebijakan akuntansi perusahaan Anda. Jika perlu, konsultasikan dengan akuntan atau departemen keuangan perusahaan untuk memastikan pencatatan yang tepat.
--------------------------------------------------------------
Jurnal untuk pembatalan pesanan dan pengembalian jumlah yang telah diterima oleh PT Karya Jaya Property adalah sebagai berikut:
Tanggal: Tanggal pembatalan
(gambar terlampir)
Penjelasan:
1. Transaksi ini mencatat penghapusan utang kepada pelanggan (Toni) karena pesanan saham dibatalkan. Jumlah yang dikembalikan oleh PT Karya Jaya Property akan dicatat di sini.
2. Transaksi ini mencatat pengembalian uang oleh PT Karya Jaya Property kepada Toni. Jumlah yang dikembalikan akan dicatat di sini.
3. Transaksi ini mencatat penghapusan pendapatan dari investasi yang awalnya diterima oleh PT Karya Jaya Property dari Toni untuk pembelian saham. Jumlah pendapatan yang dikembalikan akan dicatat di sini.
4. Transaksi ini mencatat penghapusan utang kepada pelanggan (Toni) dengan mencatat jumlah yang dikembalikan ke pendapatan dari investasi karena pembatalan pesanan saham.
Pastikan untuk mengikuti kebijakan akuntansi perusahaan Anda dan menggunakan format jurnal yang sesuai.