Tentu saja, Anda dapat melakukan sholat tarawih pada saat setelah sholat isya, termasuk pada pukul 20.00. Sholat tarawih adalah sholat sunnah yang dilakukan pada malam bulan Ramadhan setelah sholat isya. Meskipun sebaiknya sholat tarawih dilakukan setelah buka dan beristirahat sejenak, namun jika Anda tidak buka dan ingin menjalankan sholat tarawih setelah sholat isya pada pukul 20.00, itu diperbolehkan
Dalam NU Online disebutkan beberapa pendapat yang kuat dalam mahzab Syafi'i, waktu tarawih sama seperti waktu witir yaitu waktu di antara salat Isya dan terbitnya fajar. Sehingga salat tarawih dikerjakan setelah salat Isya, tidak sah jika dilakukan sebelumnya.
Dalam NU Online disebutkan beberapa pendapat yang kuat dalam mahzab Syafi'i, waktu tarawih sama seperti waktu witir yaitu waktu di antara salat Isya dan terbitnya fajar. Sehingga salat tarawih dikerjakan setelah salat Isya, tidak sah jika dilakukan sebelumnya.Sedangkan menurut al-Imam al-Halimi waktunya adalah setelah melewati seperempat malam ke atas. Menurut syariat adalah dimulai sejak terbenamnya matahari sampai terbit fajar.
Dalam NU Online disebutkan beberapa pendapat yang kuat dalam mahzab Syafi'i, waktu tarawih sama seperti waktu witir yaitu waktu di antara salat Isya dan terbitnya fajar. Sehingga salat tarawih dikerjakan setelah salat Isya, tidak sah jika dilakukan sebelumnya.Sedangkan menurut al-Imam al-Halimi waktunya adalah setelah melewati seperempat malam ke atas. Menurut syariat adalah dimulai sejak terbenamnya matahari sampai terbit fajar.Menurut Syarah Fathal Qarib-Diskursus Ubudiyah karya Tim Pembukuan Mahad Al-Jamiah Al-Aly UIN Malang menjelaskan salat tarawih lebih utama dilakukan pada permulaan malam dan bukan di tengah malam.
Penjelasan:
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa shalat tarawih boleh dilakukan di tengah malam atau bahkan di akhir malam, asalkan tidak melewatkan waktu shalat Subuh
Jawaban:
Verified answer
Penjelasan:
terimakasih.. :)