Pada pemanasan 1 mol gas SO3 dalam ruang yang volumenya 5 liter diperoleh gas O2 sebanyak 0,25 mol . tetepan kesetimbangan kc adalah ?
claramatika
Mata pelajaran : Kimia Kelas : XI SMA Kategori : Kesetimbangan Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP : 11.7.4 Kata kunci : tetapan kesetimbangan konsentrasi
Pembahasan : Reaksi kimia dibedakan menjadi dua yaitu reaksi reversible dan irreversible. Reaksi irreversible adalah reaksi berkesudahan dimana reaksi berjalan satu arah membentuk produk. Saat jumlah reaktan berkurang maka produk semakin bertambah dan reaksi akan berhenti saat semua reaktan berubah menjadi produk. Contoh reaksi berkesudahan yaitu : reaksi pencampuran antara NaOH dengan HCl menghasilkan NaCl dan H2O.
Berbeda dengan reaksi berkesudahan, reaksi kesetimbangan (reversible) adalah reaksi berkebalikan atau bolak balik sehingga reaksi berlangsung dua arah. Pada reaksi kesetimbangan, laju pembentukan produk sama dengan laju pembentukan reaktan. Pada reaksi berkebalikan, saat konsentrasi reaksi semakin sedikit dan konsentrasi produk semakin bertambah, secara bersamaan produk akan membentuk reaktan kembali. Reaksi kesetimbangan ini berlangsung terus menerus selama komponen penyusun kesetimbangan masih ada.
Reaksi kesetimbangan banyak digunakan dalam industri kimia seperti industri pembuatan asam sulfat dari gas belerang dioksida SO2 dengan proses kontak, industri pembuatan amonia dari gas hidrogen dan nitrogen dengan proses Haber Bosch dll.
Reaksi kesetimbangan memiliki harga tetapan kesetimbangan konsentrasi (Kc) dan tetapan kesetimbangan tekanan (Kp). Harga Kc dapat diperoleh dari konsentrasi produk dipangkatkan koefisien dibagi konsentrasi reaktan dipangkatkan koefisien. Sedangkan Kp dapat dihitung dari tekanan produk pangkat koefisien dibagi tekanan reaktan pangkat koefisien. Rumusnya : Kc = [produk]^koefisien/ [reaktan]^koefisien Kp = (P produk)^koefisien/ (P reaktan)^koefisien Kp = Kc (RT)^∆n
Pada pemanasan 1 mol gas SO3 dalam ruang 5 liter diperoleh 0,25 mol gas O2. Tetapan kesetimbangan Kc adalah 0,05. Perhitungannya :
... 2SO3 (g) <===> 2SO2 (g) + O2 (g) m : 1 mol r : 0,5 mol s : 0,5 mol .... 0,5 mol... 0,25 mol
Kelas : XI SMA
Kategori : Kesetimbangan
Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP : 11.7.4
Kata kunci : tetapan kesetimbangan konsentrasi
Jawaban :
2SO3 (g) <===> 2SO2 (g) + O2 (g)
Kc = [SO2]² [O2]² / [SO3]²
Kc = (0,5/5)² (0,25/5) / (0,5/5)²
Kc = 0,05
Pembahasan :
Reaksi kimia dibedakan menjadi dua yaitu reaksi reversible dan irreversible. Reaksi irreversible adalah reaksi berkesudahan dimana reaksi berjalan satu arah membentuk produk. Saat jumlah reaktan berkurang maka produk semakin bertambah dan reaksi akan berhenti saat semua reaktan berubah menjadi produk. Contoh reaksi berkesudahan yaitu : reaksi pencampuran antara NaOH dengan HCl menghasilkan NaCl dan H2O.
Berbeda dengan reaksi berkesudahan, reaksi kesetimbangan (reversible) adalah reaksi berkebalikan atau bolak balik sehingga reaksi berlangsung dua arah. Pada reaksi kesetimbangan, laju pembentukan produk sama dengan laju pembentukan reaktan. Pada reaksi berkebalikan, saat konsentrasi reaksi semakin sedikit dan konsentrasi produk semakin bertambah, secara bersamaan produk akan membentuk reaktan kembali. Reaksi kesetimbangan ini berlangsung terus menerus selama komponen penyusun kesetimbangan masih ada.
Reaksi kesetimbangan banyak digunakan dalam industri kimia seperti industri pembuatan asam sulfat dari gas belerang dioksida SO2 dengan proses kontak, industri pembuatan amonia dari gas hidrogen dan nitrogen dengan proses Haber Bosch dll.
Reaksi kesetimbangan memiliki harga tetapan kesetimbangan konsentrasi (Kc) dan tetapan kesetimbangan tekanan (Kp). Harga Kc dapat diperoleh dari konsentrasi produk dipangkatkan koefisien dibagi konsentrasi reaktan dipangkatkan koefisien. Sedangkan Kp dapat dihitung dari tekanan produk pangkat koefisien dibagi tekanan reaktan pangkat koefisien. Rumusnya :
Kc = [produk]^koefisien/ [reaktan]^koefisien
Kp = (P produk)^koefisien/ (P reaktan)^koefisien
Kp = Kc (RT)^∆n
Pada pemanasan 1 mol gas SO3 dalam ruang 5 liter diperoleh 0,25 mol gas O2. Tetapan kesetimbangan Kc adalah 0,05. Perhitungannya :
... 2SO3 (g) <===> 2SO2 (g) + O2 (g)
m : 1 mol
r : 0,5 mol
s : 0,5 mol .... 0,5 mol... 0,25 mol
Kc = [SO2]² [O2]² / [SO3]²
Kc = (0,5/5)² (0,25/5) / (0,5/5)²
Kc = 0,05.(SL)