Mengapa kaum ansar mau menerima kedatangan kaum muhajirin di madinah?
niahsj
Saat kaum Muhajirin berhijrah ke Madinah tidak membawa seluruh harta. Sebagian besar harta mereka ditinggal di Makkah. Sementara itu, pada saat yang sama harus mencari penghidupan, padahal kaum Muhajirin tidak memiliki modal. Melihat kondisi kaum Muhajirin, dengan landasan kekuatan persaudaraan, maka kaum Anshâr tak membiarkan saudaranya dalam kesusahan. Kaum Anshâr dengan pengorbanannya secara total dan sepenuh hati membantu mengentaskan kesusahan yang dihadapi kaum Muhajirin.bahkan Abdurrahman Bin Auf pun ditawari istri, namun ditolak secara halus. Namun beliau malah meminta ditunjukkan pasar, dan akhirnya beliau berdagang disana, lalu mendapatkan beberapa uang untuk dijadikan mahar
1 votes Thanks 2
oliivvv
Saat kaum Muhajirin berhijrah ke Madinah tidak membawa seluruh harta. Sebagian besar harta mereka ditinggal di Makkah. Sementara itu, pada saat yang sama harus mencari penghidupan, padahal kaum Muhajirin tidak memiliki modal. Melihat kondisi kaum Muhajirin, dengan landasan kekuatan persaudaraan, maka kaum Anshâr tak membiarkan saudaranya dalam kesusahan. Kaum Anshâr dengan pengorbanannya secara total dan sepenuh hati membantu mengentaskan kesusahan yang dihadapi kaum Muhajirin.bahkan Abdurrahman Bin Auf pun ditawari istri, namun ditolak secara halus. Namun beliau malah meminta ditunjukkan pasar, dan akhirnya beliau berdagang disana, lalu mendapatkan beberapa uang untuk dijadikan mahar