Konsep noise yang di paparkan pertama kali oleh Shannon-Weaver (1947) merupakan salah satu konsep di dalam ilmu komunikasi. a. Jelaskan konsep noise dalam hubungannya dengan komunikasi inovasi! b. Berikan contoh kasus nyata di dalam masyarakat tentang konsep noise tersebut!
a. Konsep noise dalam komunikasi inovasi merujuk pada gangguan atau hambatan yang dapat mempengaruhi difusi inovasi. Dalam konteks ini, noise dapat muncul dalam berbagai bentuk seperti noise fisik (gangguan suara atau lingkungan yang membuat pesan sulit didengar atau dipahami), noise psikologis (gangguan emosi atau persepsi yang membuat pesan sulit diterima), dan noise semantik (gangguan dalam pemahaman makna kata atau istilah tertentu).
b. Contoh kasus nyata di dalam masyarakat tentang konsep noise tersebut adalah ketika seorang produsen produk baru ingin memperkenalkan produknya ke pasar. Namun, pesan yang disampaikan oleh produsen tersebut tidak dapat diterima oleh pasar karena adanya noise semantik dalam bentuk istilah-istilah teknis yang sulit dipahami oleh pasar.
Jawaban:
a. Konsep noise dalam komunikasi inovasi merujuk pada gangguan atau hambatan yang dapat mempengaruhi difusi inovasi. Dalam konteks ini, noise dapat muncul dalam berbagai bentuk seperti noise fisik (gangguan suara atau lingkungan yang membuat pesan sulit didengar atau dipahami), noise psikologis (gangguan emosi atau persepsi yang membuat pesan sulit diterima), dan noise semantik (gangguan dalam pemahaman makna kata atau istilah tertentu).
b. Contoh kasus nyata di dalam masyarakat tentang konsep noise tersebut adalah ketika seorang produsen produk baru ingin memperkenalkan produknya ke pasar. Namun, pesan yang disampaikan oleh produsen tersebut tidak dapat diterima oleh pasar karena adanya noise semantik dalam bentuk istilah-istilah teknis yang sulit dipahami oleh pasar.