Kenapa Belanda menjajah dan berada dan berbaur di Indonesia sampai ratusan tahun, tetapi hanya sedikit orang yang bisa dan fasih berbahasa Belanda?
Sa1sab1laBelanda dan Indonesia. Dua negara yang terpisah jarak lebih dari 20.000 kilometer namun terasa sangat dekat dihati. Netherlands Taal atau bahasa Belanda sempat digunakan sebagai bahasa resmi di Nusantara sekitar abad ke 16 hingga adab ke. Namun tidak semua warga Indonesia pada masa itu bisa berbahasa Belanda. Hanya kaum elit yang diperbolehkan bersekolah dan mempelajari bahasa Belanda. Apabila seseorang bisa menuturkan bahasa Belanda dengan baik, maka ia dianggap memiliki pendidikan yang baik.Penggunaan bahasa Belanda berangsur-angsur menghilang ketika Jepang menduduki Indonesia. Hal ini bukan berarti bahasa Belanda tidak digunakan lagi setelah kemerdekaan Indonesia. Bahasa Belanda masih melekat erat dalam bahasa sehari-hari yang kita gunakan hingga kini tanpa kita sadari. Bahasa Belanda merupakan sebuah bahasa sumber yang sangat penting di Indonesia terutama untuk mengkaji sejarah, hukum, dan agraria. Kebanyakan warga Indonesia yang mempelajari bahasa Belanda secara mendalam adalah para ahli hukum dan pemerintahan. Hal ini dikarenakan banyak sekali literatur ilmu hukum dan pemerintahan yang masih mengacu pada Belanda. Sebagai peserta kursus bahasa Belanda untuk tahap pemula, saya cukup kaget karena banyak sekali kosa kata bahasa Belanda yang kita gunakan. Beberapa kata pinjaman bahasa Belanda yang digunakan dalam bahasa Indonesia antara lain: Gratis, Netjes (Necis), Notulen, Trakteren (Traktir), Knalpot, Bezoek (Besuk), Achteruit (Atret) Parkeren (Parkir) dan masih banyak lagi. Jadi, kenapa kita ngga boleh belajar bahasa Belanda? Karena sebenarnya kita sudah mempelajarinya tanpa kita sadari. Sekarang saatnya untuk memperdalam bahasa tersebut.
CIn
Mungkin orang sekarang masih benci sama Belanda Karena Belanda sudah menjajah Indonesia sampai ratusan tahun
Semoga benar
0 votes Thanks 0
ipti
lagipula sejak usai indonesia mendapat kemerdekaan, diwajibkan bagi bangsa ini untuk menggunakan bahasa indonesia sebagai bahasa sehari - hari, jadi lama kelamaan masyarakatpun lupa dan tak ada yang menggunakannya lagi, hanya beberapa kata yang berubah dan menjadi bagian dari bahasa indonesia
Karena Belanda sudah menjajah Indonesia sampai ratusan tahun
Semoga benar