WahyuHamidah
Pada tanggal 7 januari 1965 dalam rapat raksasa dihadapan puluhan ribu rakyat, Presiden Bung Karno menyatakan bahwa Republik Indonesia keluar dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Hal ini dikarenakan sikap PBB yang menerima Malaysia yang dianggap oleh pemerintah Republik Indonesia merupakan negara boneka bentukan Inggris sebagai anggota
Fayshal
Pada tanggal 7 Januari 1965. Alasan keluar : karena tidak setuju dengan keputusan PBB yang memasukkan Malaysia sebagai anggota tidak tetap dewan keamanan PBB. Alasan tidak setuju karena Indonesia mengganggap bahwa saat itu Malaysia masih menjadi negara boneka bentukan Inggris.
Alasan keluar : karena tidak setuju dengan keputusan PBB yang memasukkan Malaysia sebagai anggota tidak tetap dewan keamanan PBB. Alasan tidak setuju karena Indonesia mengganggap bahwa saat itu Malaysia masih menjadi negara boneka bentukan Inggris.