AdeliaDynda
Api bukanlah tergolong pada zat. Api, atau lebih tepatnya panas adalah Energi. Panas adalah pancaran radiasi berupa kuanta yang berupa paket energi (kuantum) yang dihasilkan oleh zat atau materi.
Panas tidak hanya dihasilkan dari proses pembakaran (yang ada "api"nya) tapi juga dari gesekan, reaksi kimia, reaksi nuklir dan sebagainya. Tapi semuanya adalah sama saja, dalam pengertian mereka memancarkan paket-paket energi itu tadi. Perbedaannya, pada proses pembakaran paket energi yang dipancarkan memiliki panjang gelombang pada daerah sinar tampak. Itulah yang kita lihat sebagai Api -- pancaran energi yang masih berbaur dengan materinya. Sedangkan panas secankir kopi atau panas cakram rem tidak memiliki panjang gelombang pada daerah sinar tampak. Sehingga kita tidak melihat pancaran energinya - atau "api"nya.
Sampai saat ini -- setidaknya sepanjang pengetahuan saya, plasma belum lagi digolongkan sebagi fasa dari sebuah materi. Plasma tidak lah sama dengan leburan logam yang membara atau magma yang keluar dari perut bumi. Plasma merupakan sebuah keadaan transisi dari reaksi nuklir tertentu.
0 votes Thanks 1
DwiMaria32
Seperti energi panas yang berasal dari api
Panas tidak hanya dihasilkan dari proses pembakaran (yang ada "api"nya) tapi juga dari gesekan, reaksi kimia, reaksi nuklir dan sebagainya. Tapi semuanya adalah sama saja, dalam pengertian mereka memancarkan paket-paket energi itu tadi. Perbedaannya, pada proses pembakaran paket energi yang dipancarkan memiliki panjang gelombang pada daerah sinar tampak. Itulah yang kita lihat sebagai Api -- pancaran energi yang masih berbaur dengan materinya. Sedangkan panas secankir kopi atau panas cakram rem tidak memiliki panjang gelombang pada daerah sinar tampak. Sehingga kita tidak melihat pancaran energinya - atau "api"nya.
Sampai saat ini -- setidaknya sepanjang pengetahuan saya, plasma belum lagi digolongkan sebagi fasa dari sebuah materi. Plasma tidak lah sama dengan leburan logam yang membara atau magma yang keluar dari perut bumi. Plasma merupakan sebuah keadaan transisi dari reaksi nuklir tertentu.