Tahapan yang dilakukan BMKG saat memberi peringatan dini ketika akan terjadi tsunami adalah:
Saat terjadi gempa bumi, alat yang bernama seismograf akan merespons dan mengirimkan data melalui satelit komunikasi ke BMKG Pusat. Data ini digunakan untuk mencari pusat, kekuatan, dan kedalaman gempa, juga untuk menentukan apakah gempa itu berpotensi tsunami.
Bila gempa dinyatakan berpotensi tsunami, petugas BMKG akan segera mengirimkan pesan peringatan dini pertama. Pesan itu diteruskan ke instansi terkait seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD), TNI, dan Polri untuk ditindaklanjuti sesuai perannya masing-masing.
Pesan peringatan dini ada potensi tsunami juga akan disiarkan melalui televisi dan radio.
Petugas BMKG akan menganalisis parameter gempa yang dicocokkan dengan skenario model tsunami. Melalui model ini, petugas bisa memperkirakan waktu dan tempat terjadinya tsunami serta tinggi gelombang tsunami.
Usai mendapat informasi-informasi tersebut, petugas BMKG akan menyiapkan peringatan dini kedua dengan status ancaman masing-masing daerah. Melalui informasi data kelautan, BMKG bisa mengonfirmasi terjadinya tsunami dan memastikan daerah-daerah yang diterjang tsunami.
Setelah itu, BMKG akan menyiapkan peringatan dini ketiga dan memperbaharui informasi status ancaman. Jika sudah merasakan gempa, masyarakat harus segera menyelamatkan diri, dan tidak perlu ke pantai untuk mengecek air laut yang surut. Hal ini dikarenakan, tsunami bisa datang dalam waktu singkat.
Pembahasan
Tsunami
Tsunami merupakan salah satu jenis bencana alam yang berkaitan dengan gelombang lautan. Gelombang lautan yang sangat besar dan menerjang daratan ini disebut dengan tsunami. Tsunami berasal dari bahasa Jepang, Tsu yang berarti pelabuhan dan Nami yang berarti gelombang. Secara harfiah, tsunami mempunyai arti ombak besar di pelabuhan. Lebih ilmiah lagi, yang dimaksud tsunami adalah perpindahan badan air yang disebabkan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal yang berlangsung dengan tiba- tiba. mengapa nama bencana ini adalah tsunami yang diambil dari bahasa Jepang? Mungkin karena negara Jepang merupakan negara yang sangat rawan dengan adanya gempa, sehingga terjadinya gelombang besar yang merupakan akibat dari gempa biasa terjadi.
BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (disingkat BMKG), sebelumnya bernama Badan Meteorologi dan Geofisika (disingkat BMG) adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen Indonesia yang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika.
BMKG mempunyai tugas : melaksanakan tugas pemerintahan di bidang Meteorologi, Klimatologi, Kualitas Udara dan Geofisika sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Fungsi BMKG adalah
Perumusan kebijakan nasional dan kebijakan umum di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Perumusan kebijakan teknis di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Koordinasi kebijakan, perencanaan dan program di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pelaksanaan, pembinaan dan pengendalian observasi, dan pengolahan data dan informasi di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pelayanan data dan informasi di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Penyampaian informasi kepada instansi dan pihak terkait serta masyarakat berkenaan dengan perubahan iklim;
Penyampaian informasi dan peringatan dini kepada instansi dan pihak terkait serta masyarakat berkenaan dengan bencana karena faktor meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pelaksanaan kerja sama internasional di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pelaksanaan penelitian, pengkajian, dan pengembangan di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pelaksanaan, pembinaan, dan pengendalian instrumentasi, kalibrasi, dan jaringan komunikasi di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Koordinasi dan kerja sama instrumentasi, kalibrasi, dan jaringan komunikasi di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan keahlian dan manajemen pemerintahan di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pelaksanaan pendidikan profesional di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pelaksanaan manajemen data di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
Pembinaan dan koordinasi pelaksanaan tugas administrasi di lingkungan BMKG;
Pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab BMKG;
Pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan BMKG;
Penyampaian laporan, saran, dan pertimbangan di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika
Verified answer
Tahapan yang dilakukan BMKG saat memberi peringatan dini ketika akan terjadi tsunami adalah:
Pembahasan
Tsunami
Tsunami merupakan salah satu jenis bencana alam yang berkaitan dengan gelombang lautan. Gelombang lautan yang sangat besar dan menerjang daratan ini disebut dengan tsunami. Tsunami berasal dari bahasa Jepang, Tsu yang berarti pelabuhan dan Nami yang berarti gelombang. Secara harfiah, tsunami mempunyai arti ombak besar di pelabuhan. Lebih ilmiah lagi, yang dimaksud tsunami adalah perpindahan badan air yang disebabkan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal yang berlangsung dengan tiba- tiba. mengapa nama bencana ini adalah tsunami yang diambil dari bahasa Jepang? Mungkin karena negara Jepang merupakan negara yang sangat rawan dengan adanya gempa, sehingga terjadinya gelombang besar yang merupakan akibat dari gempa biasa terjadi.
BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (disingkat BMKG), sebelumnya bernama Badan Meteorologi dan Geofisika (disingkat BMG) adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen Indonesia yang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika.
BMKG mempunyai tugas : melaksanakan tugas pemerintahan di bidang Meteorologi, Klimatologi, Kualitas Udara dan Geofisika sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Fungsi BMKG adalah
Pelajari Lebih Lanjut
----------------------------
Detil Jawaban
Kelas: 10
Mapel: Geografi
Bab: 7
Kode: 10.8.7
Kata Kunci: tsunami, gempa bumi, BMKG, peringatan dini