Jelaskan proses yang terjadi sehingga di suatu benua terdapat ekosistem yang berbeda-beda seperti ekosistem pantai, padang rumput, hutan hujan tropis, dan ekosistem sungai ?
keponya
1. Teori Apungan benua (Wegener) Semua daratan berasal dari satu benua besar yang disebut pangea. Asumsinya didasari oleh: a. Terdapat kesamaan yang mencolok antara garis kontur pantai timur Benua Amerika Utara dan Selatan dengan garis kontur pantai barat Eropa dan Afrika. b. Bentangan-bentangan samudra dan benua-benua mengapung sendiri-sendiri. c. Batas Samudra Hindia semakin mendesak ke utara. Anak benua India semakin menyempit dan makin mendekati ke Benua Eurasia, sehingga menimbulkan lipatan Pegunungan Himalaya. d. Green land semakin mendekat ke Amerika Utara
2. Teori Kontraksi Bumi telah mengalami pendinginan dalam jangka waktu yang sangat lama. massa yang sangat panas bertemu dengan udara dingin membuatnya mengerut. Zat yang berbeda-beda menyebabkan pengerutan yang tidak sama antara 1 tempat dan tempat lain (James Dana dan Elie Baumant)
3. Teori Laurasia-Gondwana Muka bumi selalu mengalami perubahan atau perkembangan. Perubahan ini terus berlangsung hingga kini, ditunjukan dengan adanya pergeseran daratan (benua). Jika dirunut pada sejarah masa lalu, sebenarnya benua2 di muka bumi pernah berkumpul menyatu, menjadi sbuah benua besar (supercontinent) brnama Laurasia di utara, dan Gondwana di selatan. Kedua benua ini secara perlahan-lahan bergerak ke arah ekuator. Rotasi bumi membuat sebagian benua terakumulasi di daerah ekuator dan bumi barat. PAda perkembangannya, benua ini pecah dan memisah saling menjauh. Dan membentuk kondisi seperti sekarang ini (5 benua).(Eduard Suess)
4. Teori lempeng tektonik Teori ini adalah yang paling masuk akal dan diterima diseluruh dunia oleh ahli geologi. Kerak bumi dan lapisan litosfer mengapung diatas astenosfer, sehinga dianggap satu daerah yang saling berhubungan karena adanya aliran konveksi yang keluar di bagian tengah dasar samudra. Sebuah cara baru untuk mengkalkulasi umur kerak Bumi telah dikembangkan oleh para peneliti dari Universitas Bristol dan Universitas St. Andrews.
Benua adalah hamparan daratan yang sangat luas yang pada bagian tengahnya bersifat kering karena tidak mendapat pengaruh dari angin laut yang basah dan lembab. Proses Terbentuknya Benua pada awalnya, bumi terbentuk atas seluruh benua yang merupakan satu daratan yang amat luas, belum terbagi-bagidaratan tersebut disebut Pangean, pada masa Mesozoic terbagi atas dua bagian besar yaitu Gondwana dibelahan bumi selatan dan Laurasia dibelahan bumi utara. Proses pecahnya Benua Pangea ini terjadi sekitar 135 juta tahun yang lalu. Selanjutnya Benua Laurasia bagian barat bergerak ke utara menjauhi Benua Gondwana yang akhirnya membentuk benua Benua Amerika Utara.
Permukaan benua Sedangkan Benua Gondwana di selatan terpecah menjadi beberapa benua: 1 - Bagian barat bergeser terus kearah barat menjadi Benua Amerika Selatan. 2 - Bagian timur bergerak ke timur menjadi Benua Afrika. 3 - Bagian yang lebih kecil di bagian timur terus bergerak ke arah timur laut dan menjadi Benua India. 4 - Satu bagian lagi terpecah menjadi dua, yaitu bagian timur terus bergerak ke arah timur laut, dan pecahan begian barat terus bergerak ke arah selatan. Perkembangan selanjutnya, Amerika Utara bergabung menjadi satu dengan Amerika Selatan, Eurasia menjadi Benua Eropa dan Benua Asia. Bagian paling selatan yang bergerak ke selatan menjadi Benua Antartika dan bagian dari bagian selatan yang bergerak ke timur laut menjadi Benua Australia. Penemu teori pembentukan benua: Seorang ilmuwan asal Jerman yang bernama ALFRED WAGENER. Menurutnya, sebelum zaman Carbon (+-300 juta tahun yang lalu), semua benua yang ada sekarang ini tergabung menjadi satu yang disebut BENUA PANGEA Buktinya: Teori WEGENER disebut juga Teori Pergeseran Benua. Teori ini didasarkan pada fakta-fakta sebagai berikut: a - Lekukan atau bentuk pantai di Afrika Timur, Amerika Utara, dan Amerika Selatan dengan pantai barat Eropa dan Afrika hampir sama. b - Daratan tanah hijau (Greenland) menjauh dari Eropa sejauh +-36 cm setiap tahun. c - Tanah di Amerika Selatan, Afrika, India, Australia, dan Antartika menunjukkan
16 votes Thanks 60
mutiahsari12Wilayah peralihan antara laut dan daratan, ke arah darat mencakup daerah yang masih terkena pengaruh percikan air laut atau pasang, dan ke arah laut meliputi daerah papaan benua. dandisetiap benua mempunyai ekosistem yang berbeda karnah pengaruh iklim, cuaca
Semua daratan berasal dari satu benua besar yang disebut pangea. Asumsinya didasari oleh:
a. Terdapat kesamaan yang mencolok antara garis kontur pantai timur Benua Amerika Utara dan Selatan dengan garis kontur pantai barat Eropa dan Afrika.
b. Bentangan-bentangan samudra dan benua-benua mengapung sendiri-sendiri.
c. Batas Samudra Hindia semakin mendesak ke utara. Anak benua India semakin menyempit dan makin mendekati ke Benua Eurasia, sehingga menimbulkan lipatan Pegunungan Himalaya.
d. Green land semakin mendekat ke Amerika Utara
2. Teori Kontraksi
Bumi telah mengalami pendinginan dalam jangka waktu yang sangat lama. massa yang sangat panas bertemu dengan udara dingin membuatnya mengerut.
Zat yang berbeda-beda menyebabkan pengerutan yang tidak sama antara 1 tempat dan tempat lain (James Dana dan Elie Baumant)
3. Teori Laurasia-Gondwana
Muka bumi selalu mengalami perubahan atau perkembangan. Perubahan ini terus berlangsung hingga kini, ditunjukan dengan adanya pergeseran daratan (benua). Jika dirunut pada sejarah masa lalu, sebenarnya benua2 di muka bumi pernah berkumpul menyatu, menjadi sbuah benua besar (supercontinent) brnama Laurasia di utara, dan Gondwana di selatan. Kedua benua ini secara perlahan-lahan bergerak ke arah ekuator. Rotasi bumi membuat sebagian benua terakumulasi di daerah ekuator dan bumi barat. PAda perkembangannya, benua ini pecah dan memisah saling menjauh. Dan membentuk kondisi seperti sekarang ini (5 benua).(Eduard Suess)
4. Teori lempeng tektonik
Teori ini adalah yang paling masuk akal dan diterima diseluruh dunia oleh ahli geologi.
Kerak bumi dan lapisan litosfer mengapung diatas astenosfer, sehinga dianggap satu daerah yang saling berhubungan karena adanya aliran konveksi yang keluar di bagian tengah dasar samudra.
Sebuah cara baru untuk mengkalkulasi umur kerak Bumi telah dikembangkan oleh para peneliti dari Universitas Bristol dan Universitas St. Andrews.
Benua adalah hamparan daratan yang sangat luas yang pada bagian tengahnya bersifat kering karena tidak mendapat pengaruh dari angin laut yang basah dan lembab.
Proses Terbentuknya Benua pada awalnya, bumi terbentuk atas seluruh benua yang merupakan satu daratan yang amat luas, belum terbagi-bagidaratan tersebut disebut Pangean, pada masa Mesozoic terbagi atas dua bagian besar yaitu Gondwana dibelahan bumi selatan dan Laurasia dibelahan bumi utara. Proses pecahnya Benua Pangea ini terjadi sekitar 135 juta tahun yang lalu. Selanjutnya Benua Laurasia bagian barat bergerak ke utara menjauhi Benua Gondwana yang akhirnya membentuk benua Benua Amerika Utara.
Permukaan benua
Sedangkan Benua Gondwana di selatan terpecah menjadi beberapa benua:
1 - Bagian barat bergeser terus kearah barat menjadi Benua Amerika Selatan.
2 - Bagian timur bergerak ke timur menjadi Benua Afrika.
3 - Bagian yang lebih kecil di bagian timur terus bergerak ke arah timur laut dan menjadi Benua India.
4 - Satu bagian lagi terpecah menjadi dua, yaitu bagian timur terus bergerak ke arah timur laut, dan
pecahan begian barat terus bergerak ke arah selatan.
Perkembangan selanjutnya, Amerika Utara bergabung menjadi satu dengan Amerika Selatan, Eurasia menjadi Benua Eropa dan Benua Asia. Bagian paling selatan yang bergerak ke selatan menjadi Benua Antartika dan bagian dari bagian selatan yang bergerak ke timur laut menjadi Benua Australia.
Penemu teori pembentukan benua:
Seorang ilmuwan asal Jerman yang bernama ALFRED WAGENER. Menurutnya, sebelum zaman Carbon (+-300 juta tahun yang lalu), semua benua yang ada sekarang ini tergabung menjadi satu yang disebut BENUA PANGEA
Buktinya:
Teori WEGENER disebut juga Teori Pergeseran Benua. Teori ini didasarkan pada fakta-fakta sebagai berikut:
a - Lekukan atau bentuk pantai di Afrika Timur, Amerika Utara, dan Amerika Selatan dengan pantai
barat Eropa dan Afrika hampir sama.
b - Daratan tanah hijau (Greenland) menjauh dari Eropa sejauh +-36 cm setiap tahun.
c - Tanah di Amerika Selatan, Afrika, India, Australia, dan Antartika menunjukkan