Kelas: VIII Mata pelajaran: BIologi Materi: Sistem Peredaran Darah pada Manusia Kata kunci: Tekanan Darah, Tekanan Sistolik, Tekanan Distolik
Jawaban pendek:
Peristiwa tekanan yang terjadi pada saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh adalah tekanan sistolik (yang terjadi saat ventrikel/bilik jantung berkontraksi) dan tekanan ditolik (yang terjadi saat darah masuk dari atrium/serambi jantung ke ventrikel/bilik jantung).
Jawaban panjang:
Tekanan darah adalah pengukuran kekuakan gaya pada dinding jantung pada saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh.
Hasil pengukuran ini dinyatakan dalam satuan mmHg (milimeter raksa) dan dinotasikan dalam notasi tekanan sistolik ke distolik, misalnya 120/80 mmHG.
Tekanan sistolik adalah tekanan ketika ventrikel (bilik) jantung mengalami kontraksi, dan memompa darah ke seluruh tubuh. Tekanan sistolik ditulis pertama dalam notasi tekanan darah ini, yaitu 180 mmHG pada soal ini.
Tekanan distolik adalah tekanan saat ventrikel (bilik) jantung mengalami relaksasi atau perenggangan, dan pada saat ini darah masuk ke ventrikel dari atrium (serambi) jantung, sebelum kemudian darah ini dipompa saat ventrikel kembali melakukan kontraksi lagi. Tekanan distolik ditulis kedua dalam notasi tekanan darah ini, yaitu 110 mmHG pada soal ini.
Tekanan sistolik ini pasti akan lebih tinggi dari tekanan distolik.
Tekanan darah normal adalah ketika angka pertama (tekanan darah sistolik) di bawah 120 pada sebagian besar waktu pengukuran tekanan, dan angka kedua (tekanan darah diastolik) di bawah 80 pada sebagian besar waktu (ditulis sebagai 120/80 mmHg).
Dalam kasus ini, tekanan darah orang tersebut adalah 180 mmHG/110 mmHG. Artinya tekanan darah orang tersebut melebihi batas normal, atau orang tersebut mengidap penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi).
Verified answer
Kelas: VIII
Mata pelajaran: BIologi
Materi: Sistem Peredaran Darah pada Manusia
Kata kunci: Tekanan Darah, Tekanan Sistolik, Tekanan Distolik
Jawaban pendek:
Peristiwa tekanan yang terjadi pada saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh adalah tekanan sistolik (yang terjadi saat ventrikel/bilik jantung berkontraksi) dan tekanan ditolik (yang terjadi saat darah masuk dari atrium/serambi jantung ke ventrikel/bilik jantung).
Jawaban panjang:
Tekanan darah adalah pengukuran kekuakan gaya pada dinding jantung pada saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh.
Hasil pengukuran ini dinyatakan dalam satuan mmHg (milimeter raksa) dan dinotasikan dalam notasi tekanan sistolik ke distolik, misalnya 120/80 mmHG.
Tekanan sistolik adalah tekanan ketika ventrikel (bilik) jantung mengalami kontraksi, dan memompa darah ke seluruh tubuh. Tekanan sistolik ditulis pertama dalam notasi tekanan darah ini, yaitu 180 mmHG pada soal ini.
Tekanan distolik adalah tekanan saat ventrikel (bilik) jantung mengalami relaksasi atau perenggangan, dan pada saat ini darah masuk ke ventrikel dari atrium (serambi) jantung, sebelum kemudian darah ini dipompa saat ventrikel kembali melakukan kontraksi lagi. Tekanan distolik ditulis kedua dalam notasi tekanan darah ini, yaitu 110 mmHG pada soal ini.
Tekanan sistolik ini pasti akan lebih tinggi dari tekanan distolik.
Tekanan darah normal adalah ketika angka pertama (tekanan darah sistolik) di bawah 120 pada sebagian besar waktu pengukuran tekanan, dan angka kedua (tekanan darah diastolik) di bawah 80 pada sebagian besar waktu (ditulis sebagai 120/80 mmHg).
Dalam kasus ini, tekanan darah orang tersebut adalah 180 mmHG/110 mmHG. Artinya tekanan darah orang tersebut melebihi batas normal, atau orang tersebut mengidap penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi).