Istilah Wahabi acap berseliweran di hadapan kita, tetapi belum tentu diantara kita tertarik untuk mengetahui siapa Muhammad bin Abdul al-Wahhab (1703-1792) - sosok di balik istilah Wahabi.
Cendekiawan muslim Fazlur Rahman, dalam buku Islam (1984) mendeskripsikan ajarannya sebagai "sayap kanan ortodoksi yang ekstrim" di wilayah Arabia tengah.
Dibayang-bayangi ajaran Ibnu Taimiyah (wafat 1328) dan dibesarkan dalam tradisi kaum Hanbali, "dialah (Wahhab) pencetus gerakan pemurnian," kata Fazlur.
Jawaban:
Istilah Wahabi acap berseliweran di hadapan kita, tetapi belum tentu diantara kita tertarik untuk mengetahui siapa Muhammad bin Abdul al-Wahhab (1703-1792) - sosok di balik istilah Wahabi.
Cendekiawan muslim Fazlur Rahman, dalam buku Islam (1984) mendeskripsikan ajarannya sebagai "sayap kanan ortodoksi yang ekstrim" di wilayah Arabia tengah.
Dibayang-bayangi ajaran Ibnu Taimiyah (wafat 1328) dan dibesarkan dalam tradisi kaum Hanbali, "dialah (Wahhab) pencetus gerakan pemurnian," kata Fazlur.