Perbedaan antara sandi kotak dan sandi angka terletak pada metode pengkodean dan jenis karakter yang digunakan.
1. Sandi Kotak:
- Metode Pengkodean: Sandi kotak, juga dikenal sebagai sandi polialfabetik, menggunakan matriks atau kotak untuk mengkodekan pesan. Setiap karakter pada pesan asli digantikan dengan karakter lain berdasarkan posisi karakter tersebut dalam matriks.
- Jenis Karakter: Sandi kotak menggunakan alfabet atau set karakter lain sebagai dasar pengkodean. Misalnya, dalam sandi kotak dengan matriks 5x5, karakter dari A hingga Y digunakan dalam matriks, sedangkan karakter Z diabaikan atau digantikan dengan karakter lain.
- Contoh: Dalam sandi kotak dengan matriks 5x5, karakter A dapat digantikan dengan karakter R, karakter B dengan karakter T, dan seterusnya.
2. Sandi Angka:
- Metode Pengkodean: Sandi angka menggunakan penggantian angka atau representasi numerik untuk mengkodekan pesan. Setiap karakter pada pesan asli digantikan dengan angka atau kombinasi angka yang sesuai.
- Jenis Karakter: Sandi angka menggunakan angka sebagai dasar pengkodean, biasanya dari 0 hingga 9. Karakter lain atau spasi mungkin juga digunakan untuk memisahkan kata atau frasa.
- Contoh: Dalam sandi angka, karakter A dapat digantikan dengan angka 1, karakter B dengan angka 2, dan seterusnya.
Perbedaan lainnya antara sandi kotak dan sandi angka adalah tingkat keamanan dan kompleksitasnya. Sandi kotak cenderung lebih aman karena penggunaan matriks dan penggantian karakter yang kompleks. Di sisi lain, sandi angka cenderung lebih sederhana dan mudah dipecahkan karena penggunaan angka sebagai pengganti karakter. Namun, tingkat keamanan sandi tergantung pada berbagai faktor seperti panjang pesan, penggunaan sandi tambahan, dan metode penggunaan sandi tersebut.
Perbedaan antara sandi kotak dan sandi angka terletak pada metode pengkodean dan jenis karakter yang digunakan.
1. Sandi Kotak:
- Metode Pengkodean: Sandi kotak, juga dikenal sebagai sandi polialfabetik, menggunakan matriks atau kotak untuk mengkodekan pesan. Setiap karakter pada pesan asli digantikan dengan karakter lain berdasarkan posisi karakter tersebut dalam matriks.
- Jenis Karakter: Sandi kotak menggunakan alfabet atau set karakter lain sebagai dasar pengkodean. Misalnya, dalam sandi kotak dengan matriks 5x5, karakter dari A hingga Y digunakan dalam matriks, sedangkan karakter Z diabaikan atau digantikan dengan karakter lain.
- Contoh: Dalam sandi kotak dengan matriks 5x5, karakter A dapat digantikan dengan karakter R, karakter B dengan karakter T, dan seterusnya.
2. Sandi Angka:
- Metode Pengkodean: Sandi angka menggunakan penggantian angka atau representasi numerik untuk mengkodekan pesan. Setiap karakter pada pesan asli digantikan dengan angka atau kombinasi angka yang sesuai.
- Jenis Karakter: Sandi angka menggunakan angka sebagai dasar pengkodean, biasanya dari 0 hingga 9. Karakter lain atau spasi mungkin juga digunakan untuk memisahkan kata atau frasa.
- Contoh: Dalam sandi angka, karakter A dapat digantikan dengan angka 1, karakter B dengan angka 2, dan seterusnya.
Perbedaan lainnya antara sandi kotak dan sandi angka adalah tingkat keamanan dan kompleksitasnya. Sandi kotak cenderung lebih aman karena penggunaan matriks dan penggantian karakter yang kompleks. Di sisi lain, sandi angka cenderung lebih sederhana dan mudah dipecahkan karena penggunaan angka sebagai pengganti karakter. Namun, tingkat keamanan sandi tergantung pada berbagai faktor seperti panjang pesan, penggunaan sandi tambahan, dan metode penggunaan sandi tersebut.