Jelaskan pengaruh lokasi indonesia terhadap kegiatan ekonomi masyarakat di lokasi tempat tinggalmu
MichaelFlavio
Banyak pedagang yang selain menjual barang barang pokok juga menanam padi, jagung, dll. Ini membuktikan tanah di daerah jawa merupakan tanah yang cocok untuk bercocok tanam karena adanya lingkaran cincin api dan letak indonesia di daerah khatulistiwa sehingga disinari sinar matahari terus menerus.
ginastz
Dalam uraian tentang keunggulan geostrategis Indonesia, telah dijelaskan bahwa keunggulan geostrategis Indonesia adalah berkaitan dengan letak Indonesia yang berada diantara dua benua, yakni: Benua Asia dan ustralia, serta terletak diantara dua samudera, yakni: Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Posisi tersebut akan menyebabkan perdagangan bangsa-bangsa Asia dan Australia, akan selalu melewati wilayah Indonesia. Dengan demikian, akan menyebabkan terjadinya pengembangan perdagangan di Indonesia. Hal ini menyebabkan terjadinya kegiatan ekonomi di Indonesia terkait dengan kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. Untuk menjelaskan hal tersebut, kita simak uraian berikut. Komoditas perdagangan yang dihasilkan bangsa Indonesia yang berupa hasil bumi seperti rempah-rempah, menjadi incaran bangsa-bangsa Barat pada masa lalu. Berbagai hasil bumi Indonesia, tidak hanya menjadi konsumsi bangsa-bangsa Asia, tetapi juga menjadi salah satu incaran bangsa-bangsa Barat. Rempah-rempah menjadi salah satu komoditas penting, yang banyak dibutuhkan bangsa-bangsa Eropa. Tentunya kita sudah mengetahui, betapa pentingnya rempah-rempah bagi bangsa-bangsa Eropa. Pada awalnya, bangsa-bangsa Eropa memperoleh rempah-rempah Indonesia melalui parapedagang Arab. Para pedagang bangsa Eropa memperoleh rempah-rempah dari parapedagang Asia, disekitar negara Turki. kita tentu dapat memberikan alasan, harga rempah-rempah ditempat tersebut sudah mahal, karena parapedagang Asia sudah mengambil keuntungan. Selanjutnya oleh parapedagang Eropa, rempah-rempah tersebut dijual di pasar Eropa, yang tentu harganya sudah menjadi sangat mahal. Alasan itulah yang menyebabkan bangsa Eropa, ingin menguasai kekayaan rempah-rempah Indonesia agar memperoleh keuntungan yang besar. Jauh sebelum abad XV, Indonesia telah menjadi pusat perdagangan dunia. kita tentu masih ingat dengan kerajaan Sriwijaya yang berpusat di Sumatera Selatan. Kerajaan Sriwijaya merupakan terminal penting bagi parapelaut Asia. Parapedagang Arab, India, dan Cina, sangat banyak ditemui di kerajaan Sriwijaya. Tahukah kita mengapa Indonesia menjadi penting bagi perdagangan internasional ? Indonesia menjadi strategis sebagai pusat perdagangan internasional, disebabkan oleh letak yang berada pada posisi silang lalulintas pelayaran perdagangan dunia. Perdagangan melalui laut dari Asia ke Asia Tenggara dan Asia Timur maupun sebaliknya, akan selalu melewati Indonesia. Selat Malaka sangat penting artinya bagi mobilitas pelayaran bangsa-bangsa dunia. Pelayaran dari Asia Barat ke Asia Timur, pasti akan melewati Selat Malaka. Selain menjadi tempat persinggahan parapedagang dari berbagai bangsa, Indonesia memiliki hasil bumi yang melimpah. Tentu saja, hal tersebut menarik minat bangsa-bangsa asing. Apakah pada saat ini Indonesia masih menjadi negara yang memiliki hasil bumi yang diminati bangsa lain ? Hasil bumi apa saja yang menjadi andalan bangsa Indonesia masa sekarang ? Perbedaan aktivitas produksi disuatu daerah, menyebabkan adanya saling ketergantungan dengan daerah lain. Aktivitas perdagangan itulah, cerminan dari kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi serupa, dilakukan oleh bangsa-bangsa Barat. Bangsa-bangsa Barat memerlukan produksi rempah-rempah untuk didistribusikan kepada parakonsumennya.
Komoditas perdagangan yang dihasilkan bangsa Indonesia yang berupa hasil bumi seperti rempah-rempah, menjadi incaran bangsa-bangsa Barat pada masa lalu. Berbagai hasil bumi Indonesia, tidak hanya menjadi konsumsi bangsa-bangsa Asia, tetapi juga menjadi salah satu incaran bangsa-bangsa Barat. Rempah-rempah menjadi salah satu komoditas penting, yang banyak dibutuhkan bangsa-bangsa Eropa.
Tentunya kita sudah mengetahui, betapa pentingnya rempah-rempah bagi bangsa-bangsa Eropa. Pada awalnya, bangsa-bangsa Eropa memperoleh rempah-rempah Indonesia melalui parapedagang Arab.
Para pedagang bangsa Eropa memperoleh rempah-rempah dari parapedagang Asia, disekitar negara Turki. kita tentu dapat memberikan alasan, harga rempah-rempah ditempat tersebut sudah mahal, karena parapedagang Asia sudah mengambil keuntungan. Selanjutnya oleh parapedagang Eropa, rempah-rempah tersebut dijual di pasar Eropa, yang tentu harganya sudah menjadi sangat mahal. Alasan itulah yang menyebabkan bangsa Eropa, ingin menguasai kekayaan rempah-rempah Indonesia agar memperoleh keuntungan yang besar.
Jauh sebelum abad XV, Indonesia telah menjadi pusat perdagangan dunia. kita tentu masih ingat dengan kerajaan Sriwijaya yang berpusat di Sumatera Selatan. Kerajaan Sriwijaya merupakan terminal penting bagi parapelaut Asia. Parapedagang Arab, India, dan Cina, sangat banyak ditemui di kerajaan Sriwijaya.
Tahukah kita mengapa Indonesia menjadi penting bagi perdagangan internasional ? Indonesia menjadi strategis sebagai pusat perdagangan internasional, disebabkan oleh letak yang berada pada posisi silang lalulintas pelayaran perdagangan dunia. Perdagangan melalui laut dari Asia ke Asia Tenggara dan Asia Timur maupun sebaliknya, akan selalu melewati Indonesia.
Selat Malaka sangat penting artinya bagi mobilitas pelayaran bangsa-bangsa dunia. Pelayaran dari Asia Barat ke Asia Timur, pasti akan melewati Selat Malaka. Selain menjadi tempat persinggahan parapedagang dari berbagai bangsa, Indonesia memiliki hasil bumi yang melimpah. Tentu saja, hal tersebut menarik minat bangsa-bangsa asing.
Apakah pada saat ini Indonesia masih menjadi negara yang memiliki hasil bumi yang diminati bangsa lain ? Hasil bumi apa saja yang menjadi andalan bangsa Indonesia masa sekarang ? Perbedaan aktivitas produksi disuatu daerah, menyebabkan adanya saling ketergantungan dengan daerah lain. Aktivitas perdagangan itulah, cerminan dari kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi serupa, dilakukan oleh bangsa-bangsa Barat. Bangsa-bangsa Barat memerlukan produksi rempah-rempah untuk didistribusikan kepada parakonsumennya.