Pembangkit Listrik Tenaga Uap adalah pembangkit yang mengandalkan energi kinetik dari uap untuk menghasilkan energi listrik. Bentuk utama dari pembangkit listrik jenis ini adalah Generator yang seporos dengan turbin yang digerakkan oleh tenaga kinetik dari uap panas/kering
Fungsi Pltu
PLTU adalah jenis pembangkit listrik tenaga termal yang banyak digunakan, karena efisiensinya tinggi sehingga menghasilkan energi listrik yang ekonomis. PLTU merupakan mesin konversi energi yang merubah energi kimia dalam bahan bakar menjadi energi listrik.
komponen
Komponen – komponen utama PLTU ini adalah pompa, boiler, turbin uap, dan kondenser.
Penjelasan:
Batubara yang dibakar di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) memancarkan sejumlah polutan seperti NOx dan SO3, kontributor utama dalam pembentukan hujan asam dan polusi partikel halus (PM2.5). Masyarakat ilmiah dan medis juga telah mengungkapkan bahaya kesehatan akibat PM2.5 dari emisi udara tersebut.
Dampak negatif yang ditimbulkan dari keberadaan PLTU tersebut, antara lain adanya polusi udara yang dihasilkan dari PLTU, getaran mesin, radiasi yang merupakan suara bising yang dihasilkan dari kipas pendingin yang berkapasitas besar, limbah batu bara sisa bahan bakar utama mesin PLTU
Jawaban:
Pembangkit Listrik Tenaga Uap adalah pembangkit yang mengandalkan energi kinetik dari uap untuk menghasilkan energi listrik. Bentuk utama dari pembangkit listrik jenis ini adalah Generator yang seporos dengan turbin yang digerakkan oleh tenaga kinetik dari uap panas/kering
Fungsi Pltu
PLTU adalah jenis pembangkit listrik tenaga termal yang banyak digunakan, karena efisiensinya tinggi sehingga menghasilkan energi listrik yang ekonomis. PLTU merupakan mesin konversi energi yang merubah energi kimia dalam bahan bakar menjadi energi listrik.
komponen
Komponen – komponen utama PLTU ini adalah pompa, boiler, turbin uap, dan kondenser.
Penjelasan:
Batubara yang dibakar di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) memancarkan sejumlah polutan seperti NOx dan SO3, kontributor utama dalam pembentukan hujan asam dan polusi partikel halus (PM2.5). Masyarakat ilmiah dan medis juga telah mengungkapkan bahaya kesehatan akibat PM2.5 dari emisi udara tersebut.
Dampak negatif yang ditimbulkan dari keberadaan PLTU tersebut, antara lain adanya polusi udara yang dihasilkan dari PLTU, getaran mesin, radiasi yang merupakan suara bising yang dihasilkan dari kipas pendingin yang berkapasitas besar, limbah batu bara sisa bahan bakar utama mesin PLTU