Mobilitas sosial dapat mempercepat perubahan sosial karena:
1. Pemindahan Pengetahuan dan Ide: Ketika individu berpindah dari satu lapisan sosial ke lapisan sosial yang lain, mereka membawa pengetahuan, pengalaman, dan ide-ide baru dengan mereka. Hal ini dapat memperkenalkan gagasan-gagasan inovatif dan perubahan ke dalam masyarakat.
2. Penggantian Nilai dan Norma: Mobilitas sosial sering kali disertai dengan perubahan nilai dan norma sosial. Individu yang pindah ke lapisan sosial yang berbeda mungkin mengadopsi norma dan nilai-nilai baru yang memengaruhi perubahan sosial di masyarakat.
3. Perubahan Struktur Sosial: Mobilitas sosial dapat menyebabkan perubahan dalam struktur sosial. Ketika individu mencapai mobilitas sosial, mereka bisa menciptakan organisasi baru, memengaruhi kebijakan, atau merubah hierarki kekuasaan yang ada.
4. Difusi Kebudayaan: Mobilitas sosial juga dapat memfasilitasi difusi kebudayaan. Individu yang berpindah membawa dengan mereka aspek-aspek budaya dari lapisan sosial asalnya, yang kemudian dapat mempengaruhi dan mencampur budaya di lapisan sosial yang baru.
5. Mendorong Perubahan Struktural: Mobilitas sosial kadang-kadang diperlakukan sebagai indikator perubahan sosial yang lebih besar. Ketika banyak individu mencapai mobilitas sosial dalam waktu singkat, ini dapat menciptakan dorongan untuk perubahan struktural yang lebih besar di masyarakat.
Namun, perubahan sosial akibat mobilitas sosial juga dapat membawa konflik dan ketegangan dalam masyarakat. Tidak semua perubahan yang dihasilkan oleh mobilitas sosial selalu positif, dan masyarakat harus mengelola perubahan ini dengan bijaksana.
Jawaban:
karena adanya sumber daya manusia berkualitas dalam mendukung bidang pariwisata
Penjelasan:
adanya arus migrasi ke internasional
Jawaban:
Mobilitas sosial dapat mempercepat perubahan sosial karena:
1. Pemindahan Pengetahuan dan Ide: Ketika individu berpindah dari satu lapisan sosial ke lapisan sosial yang lain, mereka membawa pengetahuan, pengalaman, dan ide-ide baru dengan mereka. Hal ini dapat memperkenalkan gagasan-gagasan inovatif dan perubahan ke dalam masyarakat.
2. Penggantian Nilai dan Norma: Mobilitas sosial sering kali disertai dengan perubahan nilai dan norma sosial. Individu yang pindah ke lapisan sosial yang berbeda mungkin mengadopsi norma dan nilai-nilai baru yang memengaruhi perubahan sosial di masyarakat.
3. Perubahan Struktur Sosial: Mobilitas sosial dapat menyebabkan perubahan dalam struktur sosial. Ketika individu mencapai mobilitas sosial, mereka bisa menciptakan organisasi baru, memengaruhi kebijakan, atau merubah hierarki kekuasaan yang ada.
4. Difusi Kebudayaan: Mobilitas sosial juga dapat memfasilitasi difusi kebudayaan. Individu yang berpindah membawa dengan mereka aspek-aspek budaya dari lapisan sosial asalnya, yang kemudian dapat mempengaruhi dan mencampur budaya di lapisan sosial yang baru.
5. Mendorong Perubahan Struktural: Mobilitas sosial kadang-kadang diperlakukan sebagai indikator perubahan sosial yang lebih besar. Ketika banyak individu mencapai mobilitas sosial dalam waktu singkat, ini dapat menciptakan dorongan untuk perubahan struktural yang lebih besar di masyarakat.
Namun, perubahan sosial akibat mobilitas sosial juga dapat membawa konflik dan ketegangan dalam masyarakat. Tidak semua perubahan yang dihasilkan oleh mobilitas sosial selalu positif, dan masyarakat harus mengelola perubahan ini dengan bijaksana.
maaf kalo salah
semoga membantu