Ajaran dalam Catur Varna bersumber pada wahyu Tuhan Yang Maha Esa yang terhimpun dalam kitab suci Veda dan kitab-kitab susastra lainnya adalah ajaran yang sangat mulia. Namun dalam penerapannya terjadi penyimpangan penafsiran menjadi sistem Kasta di India dan sistem Wangsa di Bali, Indonesia yang jauh berbeda dengan konsep Catur Varna.
BaercelonaFc
Catur warna di india dilatarbelakangi ajaran pustaka suci waeda, tidak terdapat istilah kasta, yang ada hanya istilah Catur Warna. Dalam ajaran Catur Warna, masyarakat dibagi menjadi empat golongan, yaitu Brahmana, Ksatria, Waisya, Sudra. Menurut ajaran Catur Warna, status sseorang didapat sesuai pekerjaannya. Jadi, status seseorang tidak didapat semenjak dia lahir melainkan didapat setelah ia menekuni suatu profesi atau ahli dalam suatu bidang tertentu. Catur warna menekankan seseorang agar melaksanakan kewajibannya dengan sebaik-baiknya. Keempat golongan sangat dianjurkan untuk saling membantu agar mereka dapat memperoleh hak
Ajaran dalam Catur Varna bersumber pada wahyu Tuhan Yang Maha Esa yang terhimpun dalam kitab suci Veda dan kitab-kitab susastra lainnya adalah ajaran yang sangat mulia.
Namun dalam penerapannya terjadi penyimpangan penafsiran menjadi sistem Kasta di India dan sistem Wangsa di Bali, Indonesia yang jauh berbeda dengan konsep Catur Varna.