Jelaskan kepengurusan PBB, Nama sekretaris jenderal PBB, alamat secretariat PBB serta organisasi-organisasi di bawah PBB? jawab ya. jgn ngasal :)
emiyromaulitog
Perserikatan Bangsa-BangsaDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebasUntuk kegunaan lain dari PBB, lihat PBB (disambiguasi). BenderaPeta yang menunjukkan anggota PBB Peta ini tidak mewakili pandangan PBB atau anggota-anggotanya mengenai status hukum suatu negara,[1] dan tidak juga menggambarkan secara akurat pemerintahan wilayah yang memiliki perwakilan PBB.Markas besarWilayah internasionaldi New York CityBahasa resmiArab,Tionghoa,Inggris,Perancis,Rusia,SpanyolKeanggotaan193 negara anggotaPemimpin - Sekretaris Jenderal Ban Ki-moon - Wakil Sekretaris Jenderall Jan Eliasson - Presiden Majelis Umum John Ashe - Presiden Dewan Ekonomi dan Sosial Martin Sajdik - Presiden Dewan Keamanan María PercevalPendirian - Penandatanganan Piagam PBB26 Juni 1945 - Piagam mulai berlaku24 Oktober 1945 Situs web resmiPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB, bahasa Inggris: United Nations, disingkat UN) adalah organisasi internasional yang didirikan pada tanggal 24 Oktober 1945 untuk mendorong kerjasama internasional. Badan ini merupakan pengganti Liga Bangsa-Bangsa dan didirikan setelah Perang Dunia II untuk mencegah terjadinya konflik serupa. Pada saat didirikan, PBB memiliki 51 negara anggota; saat ini terdapat 193 anggota. Selain negara anggota, beberapa organisasi internasional dan organisasi antar-negara mendapat tempat sebagai pengamat permanen yang mempunyai kantor di Markas Besar PBB, dan ada juga yang hanya berstatus sebagai pengamat.[2] Palestina dan Vatikan adalah negara bukan anggota (non-member states) dan termasuk pengamat permanen (Tahta Suci mempunyai wakil permanen di PBB, sedangkan Palestina mempunyai kantor permanen di PBB)[3]Markas Perserikatan Bangsa-Bangsa terletak di Manhattan, New York City, dan memiliki hak ekstrateritorialitas. Kantor utama lain terletak di Jenewa, Nairobi, dan Wina. Organisasi ini didanai dari sumbangan yang ditaksir dan sukarela dari negara-negara anggotanya. Tujuan utamanya adalah untuk menjaga perdamaian dan keamanan dunia, memajukan dan mendorong penghormatan hak asasi manusia, membina pembangunan ekonomi dan sosial, melindungi lingkungan, dan menyediakan bantuan kemanusiaan apabila terjadi kelaparan, bencana alam, dan konflik bersenjata. PBB memiliki enam bahasa resmi, yaituArab, Tionghoa, Inggris, Perancis, Rusia, dan Spanyol[4]Selama Perang Dunia II, Presiden Amerika Serikat Franklin D. Roosevelt memulai pembicaraan mengenai badan penerus Liga Bangsa-Bangsa, dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa disusun dalam sebuah konferensi pada April-Juni 1945. Piagam ini mulai berlaku pada 24 Oktober 1945, dan maka PBB mulai beroperasi. Sidang Umum yang pertama - dihadiri wakil dari 51 negara - baru berlangsung pada 10 Januari 1946 (di Church House, London). Namun, misi PBB untuk menjaga perdamaian dunia pada awalnya cukup sulit untuk dicapai akibat Perang Dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. PBB berpartisipasi dalam operasi militer di Korea dan Kongo, serta menyetujui pendirian negara Israel pada tahun 1947. Keanggotaan organisasi ini berkembang pesat setelah periode dekolonisasi pada tahun 1960-an, dan pada tahun 1970-an anggaran untuk program pembangunan ekonomi dan sosial jauh melebihi anggaran untuk pemeliharaan perdamaian. Setelah berakhirnya Perang Dingin, PBB melancarkan misi militer dan pemeliharaan perdamaian di berbagai belahan dunia dengan hasil yang berbeda-beda.PBB terdiri dari enam organ utama: [5] Majelis Umum (dewan musyawarah utama); [6] Dewan Keamanan (dewan yang membuat beberapa resolusi mengikat mengenai perdamaian dan keamanan); Dewan Ekonomi dan Sosial (ECOSOC) (dewan yang mendorong kerjasama dan pembangunan ekonomi dan sosial internasional);[7] Sekretariat (yang berfungsi menyediakan studi, informasi, dan fasilitas yang dibutuhkan PBB); [8] Mahkamah Internasional (badan yudisial utama); dan Dewan Perwalian Perserikatan Bangsa-Bangsa (tidak aktif semenjak tahun 1994).[9] Lembaga-lembaga khusus yang berada di bawah Sistem PBBmeliputi Grup Bank Dunia, Organisasi Kesehatan Dunia, Program Pangan Dunia, Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB, dan Dana Anak-anak PBB. Petugas terpenting dalam hierarki PBB adalah Sekretaris Jenderal, yang saat ini dijabat oleh Ban Ki-moon dari Korea Selatan sejak tahun 2007 , menggantikan Kofi Annan dari Ghana.[10].
BenderaPeta yang menunjukkan anggota PBB
Peta ini tidak mewakili pandangan PBB atau anggota-anggotanya mengenai status hukum suatu negara,[1] dan tidak juga menggambarkan secara akurat pemerintahan wilayah yang memiliki perwakilan PBB.Markas besarWilayah internasionaldi New York CityBahasa resmiArab,Tionghoa,Inggris,Perancis,Rusia,SpanyolKeanggotaan193 negara anggotaPemimpin - Sekretaris Jenderal Ban Ki-moon - Wakil Sekretaris Jenderall Jan Eliasson - Presiden Majelis Umum John Ashe - Presiden Dewan Ekonomi dan Sosial Martin Sajdik - Presiden Dewan Keamanan María PercevalPendirian - Penandatanganan Piagam PBB26 Juni 1945 - Piagam mulai berlaku24 Oktober 1945 Situs web resmiPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB, bahasa Inggris: United Nations, disingkat UN) adalah organisasi internasional yang didirikan pada tanggal 24 Oktober 1945 untuk mendorong kerjasama internasional. Badan ini merupakan pengganti Liga Bangsa-Bangsa dan didirikan setelah Perang Dunia II untuk mencegah terjadinya konflik serupa. Pada saat didirikan, PBB memiliki 51 negara anggota; saat ini terdapat 193 anggota. Selain negara anggota, beberapa organisasi internasional dan organisasi antar-negara mendapat tempat sebagai pengamat permanen yang mempunyai kantor di Markas Besar PBB, dan ada juga yang hanya berstatus sebagai pengamat.[2] Palestina dan Vatikan adalah negara bukan anggota (non-member states) dan termasuk pengamat permanen (Tahta Suci mempunyai wakil permanen di PBB, sedangkan Palestina mempunyai kantor permanen di PBB)[3]Markas Perserikatan Bangsa-Bangsa terletak di Manhattan, New York City, dan memiliki hak ekstrateritorialitas. Kantor utama lain terletak di Jenewa, Nairobi, dan Wina. Organisasi ini didanai dari sumbangan yang ditaksir dan sukarela dari negara-negara anggotanya. Tujuan utamanya adalah untuk menjaga perdamaian dan keamanan dunia, memajukan dan mendorong penghormatan hak asasi manusia, membina pembangunan ekonomi dan sosial, melindungi lingkungan, dan menyediakan bantuan kemanusiaan apabila terjadi kelaparan, bencana alam, dan konflik bersenjata. PBB memiliki enam bahasa resmi, yaituArab, Tionghoa, Inggris, Perancis, Rusia, dan Spanyol[4]Selama Perang Dunia II, Presiden Amerika Serikat Franklin D. Roosevelt memulai pembicaraan mengenai badan penerus Liga Bangsa-Bangsa, dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa disusun dalam sebuah konferensi pada April-Juni 1945. Piagam ini mulai berlaku pada 24 Oktober 1945, dan maka PBB mulai beroperasi. Sidang Umum yang pertama - dihadiri wakil dari 51 negara - baru berlangsung pada 10 Januari 1946 (di Church House, London). Namun, misi PBB untuk menjaga perdamaian dunia pada awalnya cukup sulit untuk dicapai akibat Perang Dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. PBB berpartisipasi dalam operasi militer di Korea dan Kongo, serta menyetujui pendirian negara Israel pada tahun 1947. Keanggotaan organisasi ini berkembang pesat setelah periode dekolonisasi pada tahun 1960-an, dan pada tahun 1970-an anggaran untuk program pembangunan ekonomi dan sosial jauh melebihi anggaran untuk pemeliharaan perdamaian. Setelah berakhirnya Perang Dingin, PBB melancarkan misi militer dan pemeliharaan perdamaian di berbagai belahan dunia dengan hasil yang berbeda-beda.PBB terdiri dari enam organ utama: [5] Majelis Umum (dewan musyawarah utama); [6] Dewan Keamanan (dewan yang membuat beberapa resolusi mengikat mengenai perdamaian dan keamanan); Dewan Ekonomi dan Sosial (ECOSOC) (dewan yang mendorong kerjasama dan pembangunan ekonomi dan sosial internasional);[7] Sekretariat (yang berfungsi menyediakan studi, informasi, dan fasilitas yang dibutuhkan PBB); [8] Mahkamah Internasional (badan yudisial utama); dan Dewan Perwalian Perserikatan Bangsa-Bangsa (tidak aktif semenjak tahun 1994).[9] Lembaga-lembaga khusus yang berada di bawah Sistem PBBmeliputi Grup Bank Dunia, Organisasi Kesehatan Dunia, Program Pangan Dunia, Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB, dan Dana Anak-anak PBB. Petugas terpenting dalam hierarki PBB adalah Sekretaris Jenderal, yang saat ini dijabat oleh Ban Ki-moon dari Korea Selatan sejak tahun 2007 , menggantikan Kofi Annan dari Ghana.[10].