Melansir situs resmi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), bunyi sila ke-1, yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa". Sila ini memiliki makna bahwa negara memberi ruang kepada masyarakat untuk mewujudkan kerukunan hidup antarumat beragama.
Nilai yang terkandung dalam sila ke-1, yaitu masyarakat Indonesia percaya dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai agama dan kepercayaannya masing-masing.
Selain itu, masyarakat diharapkan bisa membina kerukunan beragama, menghormati kepercayaan orang lain, dan tidak memaksakan suatu agama tertentu kepada orang lain.
Berikut contoh pengamalan sila ke-1 di lingkungan masyarakat dan keluarga.
Menghormati saudara, teman, guru, sampai tetangga yang berbeda agama
Tidak menjadikan perbedaan agama sebagai halangan untuk berteman dan bergaul
Menghormati dan menghargai hari-hari besar keagamaan saudara, teman, dan tetangga yang berbeda agama
2. Pengamalan Sila ke-2
Sila ke-2 berbunyi "Kemanusiaan yang adil dan beradab". Makna di dalam sila ini adalah bangsa Indonesia menjunjung tinggi nilai kemanusiaan bagi seluruh masyarakatnya.
Nilai yang terkandung dalam sila ini, yakni masyarakat Indonesia harus mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban asasi setiap manusia tanpa membedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit, dan lainnya.
Masyarakat Indonesia juga harus saling tenggang rasa, tidak semena-mena, berani membela kebenaran dan keadilan, dan saling menghormati satu sama lain.
Berikut contoh pengamalan Pancasila sila ke-2.
Tidak mengejek dan melecehkan sesama teman
Membantu dan menghormati orang tua dan saudara di rumah
Berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan di sekolah atau masyarakat
3. Pengamalan Sila ke-3
Bunyi sila ke-3 adalah "Persatuan Indonesia". Sila ini memiliki makna masyarakat Indonesia harus selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Sementara nilai yang terkandung, yaitu masyarakat Indonesia harus mendahulukan persatuan, kesatuan, serta kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.
Masyarakat Indonesia harus memiliki rasa cinta terhadap Tanah Air, bangsa akan bangsa, menerapkan asas Bhinneka Tunggal Ika, dan menjaga kemerdekaan, perdamaian abadi, serta keadilan sosial.
Berikut contoh pengamalan Pancasila sila ke-3.
Selalu menjaga kerukunan dengan sesama anggota keluarga di rumah
Menjadi perwakilan sekolah saat mengikuti lomba atau acara tertentu
Berpartisipasi dalam kerja bakti di lingkungan RT/RW
4. Pengamalan Sila ke-4
Sila ke-4 memiliki bunyi "Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat, kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan". Makna sila ini adalah negara menganut azas musyawarah untuk mencapai tujuan bersama.
Nilai yang terkandung, seperti setiap warga negara memiliki kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama, sehingga tidak boleh saling memaksakan kehendak.
Selain itu, sila ini juga berisi nilai agar masyarakat selalu menjunjung tinggi kepentingan bersama melalui musyawarah, bukan kepentingan pribadi. Hasil musyawarah pun harus diterima dengan keikhlasan.
Berikut contoh pengamalan sila ke-4.
Setiap masalah keluarga atau di lingkungan diselesaikan dengan musyawarah
Jika ada masalah di lingkungan, harus dirundingkan bersama dan tidak main hakim sendiri
Saat melakukan kerja kelompok, masing-masing pelajar mengerjakan bagian yang telah disepakati bersama
Lihat Juga :
Hak dan Kewajiban: Pengertian, Perbedaan, beserta Contohnya
5. Pengamalan Sila ke-5
Bunyi sila ke-5, yaitu "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia". Makna dari sila ini adalah setiap masyarakat memiliki hak dan kewajiban yang sama di mata negara.
Dalam sila ke-5 terkandung nilai-nilai berupa gotong royong, kekeluargaan, saling menghormati hak dan kewajiban masing-masing, suka menolong, tidak menggunakan hak dan kewenangan untuk merugikan orang lain, dan saling menghargai.
Berikut contoh pengamalan Pancasila sila ke-5
Bersikap adil kepada sesama teman tanpa membedakan agama, suku, dan lainnya
Menghargai hasil karya orang lain
Memberikan bantuan kepada teman yang sedang kesusahan
Demikian contoh pengamalan sila 1 sampai 5 Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bermanfaat.
Verified answer
Jawaban:
1. Pengamalan Sila ke-1
Melansir situs resmi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), bunyi sila ke-1, yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa". Sila ini memiliki makna bahwa negara memberi ruang kepada masyarakat untuk mewujudkan kerukunan hidup antarumat beragama.
Nilai yang terkandung dalam sila ke-1, yaitu masyarakat Indonesia percaya dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai agama dan kepercayaannya masing-masing.
Selain itu, masyarakat diharapkan bisa membina kerukunan beragama, menghormati kepercayaan orang lain, dan tidak memaksakan suatu agama tertentu kepada orang lain.
Berikut contoh pengamalan sila ke-1 di lingkungan masyarakat dan keluarga.
Menghormati saudara, teman, guru, sampai tetangga yang berbeda agama
Tidak menjadikan perbedaan agama sebagai halangan untuk berteman dan bergaul
Menghormati dan menghargai hari-hari besar keagamaan saudara, teman, dan tetangga yang berbeda agama
2. Pengamalan Sila ke-2
Sila ke-2 berbunyi "Kemanusiaan yang adil dan beradab". Makna di dalam sila ini adalah bangsa Indonesia menjunjung tinggi nilai kemanusiaan bagi seluruh masyarakatnya.
Nilai yang terkandung dalam sila ini, yakni masyarakat Indonesia harus mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban asasi setiap manusia tanpa membedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit, dan lainnya.
Masyarakat Indonesia juga harus saling tenggang rasa, tidak semena-mena, berani membela kebenaran dan keadilan, dan saling menghormati satu sama lain.
Berikut contoh pengamalan Pancasila sila ke-2.
Tidak mengejek dan melecehkan sesama teman
Membantu dan menghormati orang tua dan saudara di rumah
Berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan di sekolah atau masyarakat
3. Pengamalan Sila ke-3
Bunyi sila ke-3 adalah "Persatuan Indonesia". Sila ini memiliki makna masyarakat Indonesia harus selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Sementara nilai yang terkandung, yaitu masyarakat Indonesia harus mendahulukan persatuan, kesatuan, serta kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.
Masyarakat Indonesia harus memiliki rasa cinta terhadap Tanah Air, bangsa akan bangsa, menerapkan asas Bhinneka Tunggal Ika, dan menjaga kemerdekaan, perdamaian abadi, serta keadilan sosial.
Berikut contoh pengamalan Pancasila sila ke-3.
Selalu menjaga kerukunan dengan sesama anggota keluarga di rumah
Menjadi perwakilan sekolah saat mengikuti lomba atau acara tertentu
Berpartisipasi dalam kerja bakti di lingkungan RT/RW
4. Pengamalan Sila ke-4
Sila ke-4 memiliki bunyi "Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat, kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan". Makna sila ini adalah negara menganut azas musyawarah untuk mencapai tujuan bersama.
Nilai yang terkandung, seperti setiap warga negara memiliki kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama, sehingga tidak boleh saling memaksakan kehendak.
Selain itu, sila ini juga berisi nilai agar masyarakat selalu menjunjung tinggi kepentingan bersama melalui musyawarah, bukan kepentingan pribadi. Hasil musyawarah pun harus diterima dengan keikhlasan.
Berikut contoh pengamalan sila ke-4.
Setiap masalah keluarga atau di lingkungan diselesaikan dengan musyawarah
Jika ada masalah di lingkungan, harus dirundingkan bersama dan tidak main hakim sendiri
Saat melakukan kerja kelompok, masing-masing pelajar mengerjakan bagian yang telah disepakati bersama
Lihat Juga :
Hak dan Kewajiban: Pengertian, Perbedaan, beserta Contohnya
5. Pengamalan Sila ke-5
Bunyi sila ke-5, yaitu "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia". Makna dari sila ini adalah setiap masyarakat memiliki hak dan kewajiban yang sama di mata negara.
Dalam sila ke-5 terkandung nilai-nilai berupa gotong royong, kekeluargaan, saling menghormati hak dan kewajiban masing-masing, suka menolong, tidak menggunakan hak dan kewenangan untuk merugikan orang lain, dan saling menghargai.
Berikut contoh pengamalan Pancasila sila ke-5
Bersikap adil kepada sesama teman tanpa membedakan agama, suku, dan lainnya
Menghargai hasil karya orang lain
Memberikan bantuan kepada teman yang sedang kesusahan
Demikian contoh pengamalan sila 1 sampai 5 Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bermanfaat.