shellykur1.Integrasi Instrumental Integrasi Instrumental adalah integrasi yang nampak terbentuk dari ikatan-ikatan sosial yang mengikat diantara individu-individu di dalam masyarakat. Adapun ciri-cirinya sebagai berikut: 1.Adanya norma atau kepentingan tertentu sebagai pengikat atau instrument 2.Adanya keseragaman aktivitas keseharian 3.Adanya keseragaman pakean dan,Adanya tujuan tertentu yang disesuaikan dengan kepentingan kelompok.
2.Integrasi Ideologi Intergasi Ideologi merupakan suatu bentuk integrasi yang tidak nampak secara visual karena terbentuk dari ikatan spiritual atau ideologi ang kuat dan berdasar serta mengikat. Integrasi ini menggambarkan adanya suatu pemahaman terhadap nilai-nailai, persepsi dan tujuan sekelompok orang menjadi suatu kesatuan sosial. Adapun ciri-cirinya sebagai berikut: 1.Adanya persamaan nilai-nilai yang mendasar yang terbentuk atas kehendak sendiri dan bukan atas dasar, 2.adanya ikatan atau paksaan, 3.Adanya persamaan persepsi, yakni suatu pandangan yang diilhami oleh nilai-nilai yang sama diantara anggota kelompok 4.Adanya persamaan orientasi kerja diantara anggota kelompokAdanya tujuan yang sama yang mengacu pada prinsip-prinsip ideologis yang dianut (maaf kalo salah)
Integrasi Instrumental adalah integrasi yang nampak terbentuk dari ikatan-ikatan sosial yang mengikat diantara individu-individu di dalam masyarakat. Adapun ciri-cirinya sebagai berikut: 1.Adanya norma atau kepentingan tertentu sebagai pengikat atau instrument
2.Adanya keseragaman aktivitas keseharian
3.Adanya keseragaman pakean dan,Adanya tujuan tertentu yang disesuaikan dengan kepentingan kelompok.
2.Integrasi Ideologi
Intergasi Ideologi merupakan suatu bentuk integrasi yang tidak nampak secara visual karena terbentuk dari ikatan spiritual atau ideologi ang kuat dan berdasar serta mengikat. Integrasi ini menggambarkan adanya suatu pemahaman terhadap nilai-nailai, persepsi dan tujuan sekelompok orang menjadi suatu kesatuan sosial. Adapun ciri-cirinya sebagai berikut:
1.Adanya persamaan nilai-nilai yang mendasar yang terbentuk atas kehendak sendiri dan bukan atas dasar,
2.adanya ikatan atau paksaan,
3.Adanya persamaan persepsi, yakni suatu pandangan yang diilhami oleh nilai-nilai yang sama diantara anggota kelompok
4.Adanya persamaan orientasi kerja diantara anggota kelompokAdanya tujuan yang sama yang mengacu pada prinsip-prinsip ideologis yang dianut
(maaf kalo salah)