Jelaskan apa yang anda ketahui tentang janji koiso !
tiksa
Koiso menjanjikan kemerdekaan pada Indonesia. karena jepang telah terdesak dalam perang Asia Timur Raya. janji itu disampaikan didepan parlemen jepang. tujuannya agar rakyat indonesia tidak melakukan perlawanan.
9 votes Thanks 21
sitisakinah1976
Dalam rangka menarik simpati bangsa Indonesia agar lebih meningkatkan bantuannya baik moril maupun materiil, maka dalam sidang istimewa ke-85 Parlemen Jepang (Teikoku Ginkai) pada tanggal 7 September 1944 (ada yang menyebutkan 19 September 1944), Perdana Menteri Koiso mengumumkan bahwa Negara-negara yang ada di bawah kekuasaan Jepang diperkenankan merdeka “kelak di kemudian hari”. Janji kemerdekaan ini sering disebut dengan istilah Deklarasi Kaiso. Pada saat itu, Koiso dianggap menciptakan perdamaian dengan Sekutu, namun ia tak bisa menemukan solusi yang akan menenteramkan militer Jepang atau Amerika. Sejak saat itu pemerintah Jepang memberi kesempatan pada bangsa Indonesia untuk mengibarkan bendera merah putih berdampingan dengan Hinomaru (bendera Jepang), begitu pula lagu kebangsaan Indonesia Raya boleh dinyanyikan setelah lagu Kimigayo. Di satu sisi ada sedikit kebebasan, namun di sisi lain pemerintah Jepang semakin meningkatkan jumlah tenga pemuda untuk pertahanan. Selain dari organisasi pertahanan yang sudah ada ditambah lagi dengan organisasi lainnya seperti: Barisan Pelajar (Suishintai), Barisan Berani Mati (Jikakutai) beranggotakan 50.000 orang yang diilhami oleh pasukan Kamikaze Jepang yang jumlahnya 50.000 orang (pasukan berani mati pada saat penyerangan ke Pearl Harbour).
Indonesia agar lebih meningkatkan bantuannya
baik moril maupun materiil, maka dalam sidang
istimewa ke-85 Parlemen Jepang (Teikoku
Ginkai) pada tanggal 7 September 1944 (ada
yang menyebutkan 19 September 1944),
Perdana Menteri Koiso mengumumkan bahwa
Negara-negara yang ada di bawah kekuasaan
Jepang diperkenankan merdeka “kelak di
kemudian hari”. Janji kemerdekaan ini sering
disebut dengan istilah Deklarasi Kaiso. Pada
saat itu, Koiso dianggap menciptakan
perdamaian dengan Sekutu, namun ia tak bisa
menemukan solusi yang akan menenteramkan
militer Jepang atau Amerika.
Sejak saat itu pemerintah Jepang memberi
kesempatan pada bangsa Indonesia untuk
mengibarkan bendera merah putih
berdampingan dengan Hinomaru (bendera
Jepang), begitu pula lagu kebangsaan Indonesia
Raya boleh dinyanyikan setelah lagu Kimigayo.
Di satu sisi ada sedikit kebebasan, namun di
sisi lain pemerintah Jepang semakin
meningkatkan jumlah tenga pemuda untuk
pertahanan. Selain dari organisasi pertahanan
yang sudah ada ditambah lagi dengan
organisasi lainnya seperti: Barisan Pelajar
(Suishintai), Barisan Berani Mati (Jikakutai)
beranggotakan 50.000 orang yang diilhami oleh
pasukan Kamikaze Jepang yang jumlahnya
50.000 orang (pasukan berani mati pada saat
penyerangan ke Pearl Harbour).