Saat itu, baik bangsa Arab atau lainnya, hanya ada dua jenis manusia. Pertama, yang berpegang dengan kitab yang sudah dirubah atau dihapus. Kedua, yang berpegang dengan agama yang punah. Agama yang sebagiannya tidak diketahui dan sebagian yang lain sudah ditinggalkan. Akibatnya, seorang ummi (tidak bisa baca tulis) hanya bisa bersemangat ibadah namun hanya berdasar apa yang ia anggap baik atau disangka memberi manfaat. Sehingga terjadi penyembahan kepada bintang, berhala, kubur, benda keramat, dan yang lainnya.
Penjelasan:
Saat itu, baik bangsa Arab atau lainnya, hanya ada dua jenis manusia. Pertama, yang berpegang dengan kitab yang sudah dirubah atau dihapus. Kedua, yang berpegang dengan agama yang punah. Agama yang sebagiannya tidak diketahui dan sebagian yang lain sudah ditinggalkan. Akibatnya, seorang ummi (tidak bisa baca tulis) hanya bisa bersemangat ibadah namun hanya berdasar apa yang ia anggap baik atau disangka memberi manfaat. Sehingga terjadi penyembahan kepada bintang, berhala, kubur, benda keramat, dan yang lainnya.
Moga membantu dan maaf jika ada kesahalan