Gunakan Password yang Kuat: Pastikan Anda menggunakan password yang kuat dan unik untuk setiap akun online yang Anda miliki. Password yang kuat harus terdiri dari kombinasi huruf (huruf besar dan kecil), angka, dan simbol. Hindari menggunakan password yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau nama hewan peliharaan Anda.
Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA): Aktifkan fitur autentikasi dua faktor (2FA) di akun online Anda. 2FA menambahkan lapisan keamanan tambahan dengan meminta verifikasi melalui perangkat lain, seperti kode yang dikirim melalui SMS atau aplikasi autentikasi.
Perbarui Perangkat Lunak Secara Teratur: Pastikan perangkat Anda, termasuk sistem operasi, aplikasi, dan antivirus, diperbarui secara teratur. Pembaruan perangkat lunak seringkali mengandung perbaikan keamanan yang penting untuk melindungi perangkat Anda dari serangan.
Gunakan Koneksi Internet yang Aman: Saat menggunakan jaringan Wi-Fi publik, hindari mengakses informasi sensitif seperti akun bank atau data pribadi. Gunakan koneksi VPN (Virtual Private Network) untuk membuat saluran terenkripsi antara perangkat Anda dan internet, sehingga melindungi data Anda dari penyadapan.
Hati-hati dengan Email Phishing: Jangan pernah mengklik tautan atau lampiran yang mencurigakan dalam email yang tidak Anda kenal. Phishing adalah metode yang umum digunakan oleh penjahat siber untuk mencuri informasi pribadi atau login Anda. Verifikasi keaslian email dengan menghubungi sumber yang sebenarnya sebelum mengambil tindakan apa pun.
Gunakan Keamanan Web yang Kuat: Pastikan Anda menggunakan peramban web yang aman dan mengaktifkan fitur keamanan seperti blokir pop-up, perlindungan malware, dan perlindungan privasi. Juga, hindari mengunjungi situs web yang mencurigakan atau tidak terpercaya.
Lindungi Data Pribadi: Jaga kerahasiaan data pribadi Anda dengan tidak membagikannya secara sembarangan. Hindari memberikan informasi pribadi seperti nomor kartu kredit atau nomor identitas kepada sumber yang tidak terpercaya.
Backup Data Secara Teratur: Selalu lakukan backup data penting Anda secara teratur. Dengan melakukan backup, Anda dapat mengurangi risiko kehilangan data akibat serangan malware, kegagalan perangkat keras, atau kesalahan manusia.