Indonesia terkenal kaya akan budayanya. Ada lebih dari 200 suku dan 200 bahasa daerah. Pulau jawa merupakan pulau dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia. Salah satunya suku jawa yang memiliki rumah ada bernama Rumah Joglo.
Rumah joglo diklasifikasikan sebagai rumah adat di Indonesia. Rumah adat ini berlatar belakang pada budaya jawa yang kolektif. Di mana rumah tidak hanya sebagai tempat tinggal namun juga tempat untuk berdiskusi dan bertemu muka. Rumah joglo yang tidak berdinding merupakan cerminan dari adat tersebut.
Rumah joglo umumnya memiliki 4 pilar, yang disebut dengan soko guru. Dengan bentuk atap seperti limas segi empat, rumah ini mewarisi budaya dari kebudayaan Hindu.
Deskripsi arsitektur rumah joglo Arsitektur rumah joglo umumnya cukup sederhana dengan 4 pilar. Pilar ini cukup besar dan umumnya terbuat dari kayu jati yang kuat. Pilar ini pasti lebih besar dari rusuk untuk atap. Oleh karena itu ada istilah janganlah lebih besar pasak dari tiang. Atau janganlah berlebih lebihan atau membeli sesuatu lebih besar dari penghasilan.
Deskripsi sub arsitektur rumah joglo Rumah joglo juga umumnya tidak memiliki pintu atau dinding. Meski demikian banyak modifikasi berkembang dari rumah joglo. Salah satunya adalah Grha Sabha Pramana milik Univeristas Gadjah Mada. Merupakan rumah joglo terbesar di dunia dengan dinding.
ada yang bisa mencarikan kalimat majas dari teks ini
Yemima011
Oleh karena itu ada istilah jangan lebih besar pasak daripada tiang.