Indonesia mengumpamakan perdamaian pihak - pihak yang bertikai di kamboja dengan pertemuan yang disebut
vinezzapamalis
Indonesia berupaya untuk mendamaikan pihak-pihak yg bertikai di Kamboja dengan mengusulkan sebuah pertemual informal di Jakarta atau "Jakarta Informal Meeting" (JIM) pada tahun 1988. Pertemuan ini kemudian membuka jalan untuk memasuki konferensi perdamaian di Paris pd thn 1989. Pada thn 1992, Indonesia kembali mengirimkan pasukan penjaga perdamaian ke Kamboja