Jadi, hukum bacaan ra tafkhim dapat didefinisikan sebagai ungkapan ketebalan pada huruf ra ketika diucapkan sehingga memenuhi mulut dengan gemanya. Sebaliknya, kata tarqiq diambil dari kata al tanhif yang artinya menguruskan atau menipiskan.
klo Dalam Surat Al Bayyinah ayat 1-8 banyak terdapat hukum tajwid yang perlu diperhatikan di antaranya Mad Thabi'i, Alif Lam Qomariyah, Alif Lam Syamsiyah, ghunnah, Idgham Bighunnah, Idhzar Syafawi, Tafkhim, Ikhfa, Mad Jaid Munfasil, Iqlab, dan Qolqolah Sughr
Jawaban:
Jadi, hukum bacaan ra tafkhim dapat didefinisikan sebagai ungkapan ketebalan pada huruf ra ketika diucapkan sehingga memenuhi mulut dengan gemanya. Sebaliknya, kata tarqiq diambil dari kata al tanhif yang artinya menguruskan atau menipiskan.
klo Dalam Surat Al Bayyinah ayat 1-8 banyak terdapat hukum tajwid yang perlu diperhatikan di antaranya Mad Thabi'i, Alif Lam Qomariyah, Alif Lam Syamsiyah, ghunnah, Idgham Bighunnah, Idhzar Syafawi, Tafkhim, Ikhfa, Mad Jaid Munfasil, Iqlab, dan Qolqolah Sughr
Penjelasan:
semoga membantu