ayurizki
@madilla22 : boleh juga!!! tapi kalau PEMIMPIN HARAPAN atau PEMIMPIN BANGSA gimana tu ?
madilla22
boleh malah itu lebih bagus,memang kalau berpikir sendiri itu menyenangkan
madilla22
panggil aja nama ku dilla ga usah madilla22
purnamaelok
ttg harapan rakyat indonesia kpd pemimpin.
cocok banget apalagi kan mau pemilihan umum
ayurizki
@purnamaelok : ya donk indonesia gk bleh kalah dg negara manapun org luar aja kagum dg indonesia knp kita gk bs kagum dg negara kita sendiri ?
cuman kelemahan indonesia adalah masih banyak ank indonesia yg pts sklh atau blm mrsakan bngku sklh .
Hmmmmm........ miris sekali bangsa kita ?
purnamaelok
bener miris banget
percuma kan walaupun bangsa kita ini kaya akan SDA
tp SDM nya kurang malah gk jdi negara yg makmur.
sebenernya negara kita ini kaya tp kita tdk bisa mengolah yg mengolah malah org dri negara lain. hanya ada 1 kendala bangsa indonesia yaitu SUMBER DAYA MANUSIA YG KURANG
ayurizki
purnamaelok: ya sudah dijual dinegara lain murah belinya mahal ?
malah merugikan negara kita sendiri ?
indonesia msh butuh pemimpin yg bnr2 seorg pemimpin
purnamaelok
1. Menggunakan Gaya Bahasa atau MajasPenggunaan majas atau gaya bahasa memang sudah mendarah daging pada puisi. Sebab, tanpa majas semua akan terasa hampa. Misalkan yang paling sering orang dengar adalah Mentari tersenyum disamping lagu pagi kita bandingkan dengan Matahari terbit saat burung berkicauan. Menurut kamu lebih menarik mana? 2. Menggunakan judul yang sederhana"Seonggok Jagung" karya W.S. Reandra adalah contoh yang baik. Judul yang sesingkat itu mampu menarik perhatian orang-orang. Meski begitu, judul ini tetap memiliki makna yang tersirat. Sayangnya, amat sulit untuk mengetahuinya. 3. Mengisahkan atau menceritakan sesuatuPuisi yang baik tentunya akan mengisahkan sesuatu (yang puisi tadi cuma contoh :D). Hampir semua puisi mengisahkan sesuatu entah itu sedih, bahagia, maupun sakit. 4. Berjalan sesuai alur yang dikisahkanJangan kamu tulis sebuah cerita, jika antar kalimat di dalamnya tidak berhubungan satu sama lain. Lebih pilih mana? Karena satu alasan walau itu burukKu cinta semua walaupun kau tak berbentukatauKau dan aku bagai dua titikMeski api cinta harus di korbankan 5. Curahkan segala isi dan ekspresi kamuIni adalah hal yang wajar. Menulis puisi butuh perasaan dari hati. Ketika hati sedang sakit, maka yang dicurahkan adalah rasa sakit. Ketika rasa bahagia (cinta diterima, ihiiiw) maka terciptalah suatu puisi penuh rasa cinta/kebahagian.
2. Menggunakan judul yang sederhana"Seonggok Jagung" karya W.S. Reandra adalah contoh yang baik. Judul yang sesingkat itu mampu menarik perhatian orang-orang. Meski begitu, judul ini tetap memiliki makna yang tersirat. Sayangnya, amat sulit untuk mengetahuinya.
3. Mengisahkan atau menceritakan sesuatuPuisi yang baik tentunya akan mengisahkan sesuatu (yang puisi tadi cuma contoh :D). Hampir semua puisi mengisahkan sesuatu entah itu sedih, bahagia, maupun sakit.
4. Berjalan sesuai alur yang dikisahkanJangan kamu tulis sebuah cerita, jika antar kalimat di dalamnya tidak berhubungan satu sama lain. Lebih pilih mana? Karena satu alasan walau itu burukKu cinta semua walaupun kau tak berbentukatauKau dan aku bagai dua titikMeski api cinta harus di korbankan
5. Curahkan segala isi dan ekspresi kamuIni adalah hal yang wajar. Menulis puisi butuh perasaan dari hati. Ketika hati sedang sakit, maka yang dicurahkan adalah rasa sakit. Ketika rasa bahagia (cinta diterima, ihiiiw) maka terciptalah suatu puisi penuh rasa cinta/kebahagian.