Gas hidrogen iodida sebanyak 0,2 mol d imasukkan ke dalam ruang yang volumenya 200 cm3 kemudian dipanaskan hingga terurai membentuk reaksi kesetimbangan:
2HI = H2 + I2
Jika pada keadaan setimbang gas hidrogen iodida yang terurai sebanyak 20%, nilai tetapan kesetimbangan (Kc) adalah...
Gas hidrogen iodida sebanyak 0,2 mol d imasukkan ke dalam ruang yang volumenya 200 cm3 kemudian dipanaskan hingga terurai membentuk reaksi kesetimbangan:
2HI(g) ⇆ H₂(g) + I₂(g)
Jika pada keadaan setimbang gas hidrogen iodida yang terurat sebanyak 20%, nilai tetapan kesetimbangan (Kc) adalah 0,0156
Catatan : cara pengerjaan terlampir digambar
Pembahasan
Reaksi kimia berdasarkan arah dapat dibagi menjadi reaksi irreversible dan reaksi reversible. Reaksi irreversible(→) adalah reaksi kimia berjalan satu arah dimana produk tidak dapat bereaksi menjadi reaktan. Reaksi reversible(⇄ )merupakan reaksi kimia berjalan dua arah artinya produk yang dihasilkan dapat bereaksi menjadi reaktan.
Syarat reaksi reversible termasuk reaksi kesetimbangan adalah :
Berupa reaksi bolak-balik (reversible)
Bersifat dinamis artinya secara mikroskopis reaksi berlangsung terus menerus dalam dua arah dengan laju reaksi yang sama (laju reaksi reaktan = laju reaksi produk)
Dilakukan dalam sistem tertutup dimana reaktan maupun produk tidak ada yang meninggalkan sistem, akibatnya kosentrasi spesi-spesi dalam kesetimbangan konstan
Konsentrasi dan tekanan tetap, tidak berubah terhadap waktu.
Jenis reaksi kesetimbangan ada dua yaitu kesetimbangan homogen apabila fase reaktan = fase produk (hanya melibatkan satu fase), dan kesetimbangan heterogen apabila terdapat lebih dari satu fase yang bereaksi.
Contoh reaksi kesetimbangan homogen :
H₂(g) + I₂(g) ⇆ 2HI(g)
Contoh reaksi kesetimbangan heterogen:
CaCO₃(s) ⇆ CaO(s) + CO₂(g)
Hukum Kesetimbangan
Adanya hubungan yang tetap antara konsentrasi komponen (reaktan dan produk) dalam kesetimbangan. Hubungan tersebut dinyatakan oleh Cato Maximillian Guldberg & Peter Waage yaitu :
“Hasil kali konsentrasi (tekanan parsial) zat-zat sebelah kanan dibagi konsentrasi (tekanan parsial) zat-zat sebelah kiri dengan koefisien sebagai pangkat memberikan harga yang konstan pada suhu tertentu”
aA + bB ⇆ cC + dD
Kc = (
[C]^c [D]^d) / ([A]^a [B]^b)
Keterangan :
Kc : konstanta kesetimbangan (dalam konsentrasi atau molaritas)
[A]^a : konsentrasi reaktan A dalam kesetimbangan pangkat koefisien reaksi
[B]^b : konsentrasi reaktan B dalam kesetimbangan pangkat koefisien reaksi
[C]^c : konsentrasi produk C dalam kesetimbangan pangkat koefisien reaksi
[D]^d : konsentrasi produk D dalam kesetimbangan pangkat koefisien reaksi
Nilai K sangat besar : reaksi bergeser ke kanan (menuju produk) sehingga konsentrasi produk yang dihasilkan banyak
Nilai K≈ 1: konsentrasi reaktan sama dengan konsentrasi produk
Nilai K sangat kecil : reaksi bergeser ke kiri (menuju reaktan) sehingga konsentrasi produk yang dihasilkan sedikit
Verified answer
Gas hidrogen iodida sebanyak 0,2 mol d imasukkan ke dalam ruang yang volumenya 200 cm3 kemudian dipanaskan hingga terurai membentuk reaksi kesetimbangan:
2HI(g) ⇆ H₂(g) + I₂(g)
Jika pada keadaan setimbang gas hidrogen iodida yang terurat sebanyak 20%, nilai tetapan kesetimbangan (Kc) adalah 0,0156
Catatan : cara pengerjaan terlampir digambar
Pembahasan
Reaksi kimia berdasarkan arah dapat dibagi menjadi reaksi irreversible dan reaksi reversible. Reaksi irreversible(→) adalah reaksi kimia berjalan satu arah dimana produk tidak dapat bereaksi menjadi reaktan. Reaksi reversible(⇄ )merupakan reaksi kimia berjalan dua arah artinya produk yang dihasilkan dapat bereaksi menjadi reaktan.
Syarat reaksi reversible termasuk reaksi kesetimbangan adalah :
Jenis reaksi kesetimbangan ada dua yaitu kesetimbangan homogen apabila fase reaktan = fase produk (hanya melibatkan satu fase), dan kesetimbangan heterogen apabila terdapat lebih dari satu fase yang bereaksi.
Contoh reaksi kesetimbangan homogen :
H₂(g) + I₂(g) ⇆ 2HI(g)
Contoh reaksi kesetimbangan heterogen:
CaCO₃(s) ⇆ CaO(s) + CO₂(g)
Hukum Kesetimbangan
Adanya hubungan yang tetap antara konsentrasi komponen (reaktan dan produk) dalam kesetimbangan. Hubungan tersebut dinyatakan oleh Cato Maximillian Guldberg & Peter Waage yaitu :
“Hasil kali konsentrasi (tekanan parsial) zat-zat sebelah kanan dibagi konsentrasi (tekanan parsial) zat-zat sebelah kiri dengan koefisien sebagai pangkat memberikan harga yang konstan pada suhu tertentu”
aA + bB ⇆ cC + dD
Kc = (
[C]^c [D]^d) / ([A]^a [B]^b)
Keterangan :
Kc : konstanta kesetimbangan (dalam konsentrasi atau molaritas)
[A]^a : konsentrasi reaktan A dalam kesetimbangan pangkat koefisien reaksi
[B]^b : konsentrasi reaktan B dalam kesetimbangan pangkat koefisien reaksi
[C]^c : konsentrasi produk C dalam kesetimbangan pangkat koefisien reaksi
[D]^d : konsentrasi produk D dalam kesetimbangan pangkat koefisien reaksi
Nilai K sangat besar : reaksi bergeser ke kanan (menuju produk) sehingga konsentrasi produk yang dihasilkan banyak
Nilai K≈ 1: konsentrasi reaktan sama dengan konsentrasi produk
Nilai K sangat kecil : reaksi bergeser ke kiri (menuju reaktan) sehingga konsentrasi produk yang dihasilkan sedikit
Pelajari lebih lanjut
1. Materi tentang perhitungan penentuan Kp brainly.co.id/tugas/9438587
2. Materi tentang penentuan Kc pada reaksi heterogen brainly.co.id/tugas/9417799
3. Materi tentang pergeseran kesetimbangan brainly.co.id/tugas/5328446
Detil jawaban
Kelas: 11 SMA
Mapel: Kimia
Bab: Kesetimbangan Kimia
Kode: 11.7.4
Kata Kunci: reaksi kesetimbangan, reaksi reversibel, reaksi irreversibel, hukum kesetimbangan, Kc