Siklus Fosfor : Pengertian dan Proses (Gambar HD+ Penjelasan)
By Mendy Aisha
Siklus Fosfor
Siklus fosfor merupakan salah satu dari siklus biogeokimia. Siklus biogeokimia adalah siklus senyawa kimia atau unsur tertentu yang mengalir menuju komponen biotik (makhluk hidup) dan berasal dari komponen abiotik (benda mati). Siklus tersebut nantinya akan kembali lagi pada komponen abiotik. Siklus biogeokimia ini melibatkan unsur organisme dan reaksi kimia dalam lingkungan abiotik.
Siklus fosfor berperan penting dalam proses pembentukan bumi dan kehidupan. Karena fosfor (P) masuk dalam 40 unsur yang diperlukan bagi kehidupan. Fosfor merupakan materi penyusun tubuh organisme yang berasal bumi. Sehingga ada baiknya anda mengenal dan memahami terjadinya siklus fosfor beserta dampak baik dan buruknya bagi tubuh.
Sejarah Fosfor
Penemu fosfor adalah seorang ilmuwan berkebangsaan Jerman, Hannig Brand yang tidak sengaja mengenali fosfor. Temuan fosfor tersebut terjadi pada tahun 1669 pada saat ia melakukan percobaan menggali bebatuan di Hamburg, Jerman. Fosfor ditemukan dengan cara penyulingan air urin dengan menggunakan metode penguapan. Brand baru berhasil setelah 50 kali penguapan urin. Senyawa yang ditemukan Brand kemudian dinamai dengan bahasa Latin yaitu phosphoros. Artinya adalah ‘pembawa terang’ atau ‘yang memiliki cahaya’. Nama tersebut sesuai dengan keunikan fosfor yang mampu bercahpaya dalam gelap (glow in the dark). Phosphoros juga merupakan nama kuno
untuk planet Venus yang bentuknya sudah terlihat sebelum matahari terbit.
Pengertian Fosfor
Unsur kimia dari fosfor memiliki lambang P dan bernomor atom 15. Fosfor berbentuk non logam, memiliki nilai valensi banyak dan termasuk golongan nitrogen. Unsur ini sering dijumpai dalam batuan fosfat anorganik dan tidak ditemukan bentuk unsur bebasnya dalam semua sel hidup . Fosfor memiliki berbagai jenis senyawa tanah langka dan logam transisi.
Jawaban:
Siklus Fosfor : Pengertian dan Proses (Gambar HD+ Penjelasan)
By Mendy Aisha
Siklus Fosfor
Siklus fosfor merupakan salah satu dari siklus biogeokimia. Siklus biogeokimia adalah siklus senyawa kimia atau unsur tertentu yang mengalir menuju komponen biotik (makhluk hidup) dan berasal dari komponen abiotik (benda mati). Siklus tersebut nantinya akan kembali lagi pada komponen abiotik. Siklus biogeokimia ini melibatkan unsur organisme dan reaksi kimia dalam lingkungan abiotik.
Siklus fosfor berperan penting dalam proses pembentukan bumi dan kehidupan. Karena fosfor (P) masuk dalam 40 unsur yang diperlukan bagi kehidupan. Fosfor merupakan materi penyusun tubuh organisme yang berasal bumi. Sehingga ada baiknya anda mengenal dan memahami terjadinya siklus fosfor beserta dampak baik dan buruknya bagi tubuh.
Sejarah Fosfor
Penemu fosfor adalah seorang ilmuwan berkebangsaan Jerman, Hannig Brand yang tidak sengaja mengenali fosfor. Temuan fosfor tersebut terjadi pada tahun 1669 pada saat ia melakukan percobaan menggali bebatuan di Hamburg, Jerman. Fosfor ditemukan dengan cara penyulingan air urin dengan menggunakan metode penguapan. Brand baru berhasil setelah 50 kali penguapan urin. Senyawa yang ditemukan Brand kemudian dinamai dengan bahasa Latin yaitu phosphoros. Artinya adalah ‘pembawa terang’ atau ‘yang memiliki cahaya’. Nama tersebut sesuai dengan keunikan fosfor yang mampu bercahpaya dalam gelap (glow in the dark). Phosphoros juga merupakan nama kuno
untuk planet Venus yang bentuknya sudah terlihat sebelum matahari terbit.
Pengertian Fosfor
Unsur kimia dari fosfor memiliki lambang P dan bernomor atom 15. Fosfor berbentuk non logam, memiliki nilai valensi banyak dan termasuk golongan nitrogen. Unsur ini sering dijumpai dalam batuan fosfat anorganik dan tidak ditemukan bentuk unsur bebasnya dalam semua sel hidup . Fosfor memiliki berbagai jenis senyawa tanah langka dan logam transisi.
Penjelasan: