Squall
Bel listrik bekerja berdasar prinsip elektromagnetik, yaitu pembuatan listrik secara sementara (dengan arus listrik)... Tapi mungkin yang anda tanyakan bukan Elektromagnetik-nya... Namun pada kumparan tembaganya. Kumparan tembaga yang melilit besi akan menimbulkan medan magnet jika dialiri arus listrik sehingga membuat jangkar besi tertarik (batang yang terhubung dengan pemukul bel). Jangkar ini memiliki fungsi sebagai pemutus arus. Ketika jangkar besi tertarik medan magnet, maka pemukul akan mengenai bel. Saat itu, arus akan terputus dan jangkar besi kembali pada posisi semula. Proses ini terjadi berulang ulang pada sepersekian detik sehingga menimbulkan bunyi deringan sampai saklar dimatikan.
Tapi mungkin yang anda tanyakan bukan Elektromagnetik-nya... Namun pada kumparan tembaganya. Kumparan tembaga yang melilit besi akan menimbulkan medan magnet jika dialiri arus listrik sehingga membuat jangkar besi tertarik (batang yang terhubung dengan pemukul bel). Jangkar ini memiliki fungsi sebagai pemutus arus. Ketika jangkar besi tertarik medan magnet, maka pemukul akan mengenai bel. Saat itu, arus akan terputus dan jangkar besi kembali pada posisi semula. Proses ini terjadi berulang ulang pada sepersekian detik sehingga menimbulkan bunyi deringan sampai saklar dimatikan.