arianwi Dalam mengawali aktivitas belajar-mengajar di kelas, do’a merupakan sebuah aktivitas utama dan pertama yang harus dibiasakan oleh guru, terlebih lagi pada setiap siswa-siswi kita, baik yang beragama Islam maupun yang non-Islam. Selain do’a sebelum belajar, do’a setelah belajar juga tak kalah pentingnya dipanjatkan dalam mengungkapkan puji syukur kehadirat Allah SWT sekaligus memohon keberkahan atas segala aktivitas belajar oleh guru maupun peserta didik serta memohon dianugerahi oleh Allah SWT pemahaman pada semua pelajaran yang telah diterima siswa-siswi dari pagi hingga siang hari (waktu menjelang pulang) tersebut.
Bila ada di antara siswa-siswi di kelas kita itu ada anak yang beragama non-muslim, tetap dipersilahkan untuk berdo’a namun dengan bahasa maupun lafadz do’a berdasarkan agama dan kepercayaannya. Berdasarkan tuntunan agama Islam, do’a adalah intinya ibadah, sesuai dengan riwayat dari Anas bin Malik bahwa Rosulullah Muhammad SAW bersabda: الدُّعَاءُ مُخُّ الْعِبَادَةِ Artinya : “Doa adalah inti ibadah“. Pentingnya do’a selain sebagai ibadah dalam rangka berdzikir sekaligus bermunajat kepada Allah SWT, do’a dapat juga menjadi autosugesti bagi setiap siswa-siswi kita untuk belajar dengan lebih sungguh-sungguh tentunya dalam hal-hal yang diridloi-Nya, dan insya Allah segala aktivitas belajar-mengajar pada hari itu dan seterusnya dinilai Allah SWT sebagai amal kebaikan yakni digolongkan dalam umat penuntut ilmu yang selalu berdzikir kepada-Nya. Amin… Berikut lafadz do’a sebelum dan sesudah belajar bagi siswa-siswi yang beragama Islam: Do’a Sebelum Belajar :
رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا، وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الصَّالِحِيْنَ Rabbii Zidnii ‘Ilmaa, Warzuqnii Fahmaa, Waj’alnii Minash-Shaalihiin. Artinya : “Ya Allah… Tambahkanlah aku ilmu, dan berilah aku karunia untuk dapat memahaminya, dan jadikanlah aku termasuk golongannya orang-orang yang shaleh.” Do’a Setelah Belajar :
اَللَّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّـبَاعَه وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ Allahumma Arinal Haqqa Haqqan Warzuqnattibaa’ahu. Wa Arinalbaathila Baa-Thilan Warzuqnajtinaabahu.Artinya : “Ya Allah…, tunjukkanlah kepada kami kebenaran, sehinggga kami dapat mengikutinya. Dan tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami dapat menjauhinya.
Bila ada di antara siswa-siswi di kelas kita itu ada anak yang beragama non-muslim, tetap dipersilahkan untuk berdo’a namun dengan bahasa maupun lafadz do’a berdasarkan agama dan kepercayaannya.
Berdasarkan tuntunan agama Islam, do’a adalah intinya ibadah, sesuai dengan riwayat dari Anas bin Malik bahwa Rosulullah Muhammad SAW bersabda: الدُّعَاءُ مُخُّ الْعِبَادَةِ Artinya : “Doa adalah inti ibadah“.
Pentingnya do’a selain sebagai ibadah dalam rangka berdzikir sekaligus bermunajat kepada Allah SWT, do’a dapat juga menjadi autosugesti bagi setiap siswa-siswi kita untuk belajar dengan lebih sungguh-sungguh tentunya dalam hal-hal yang diridloi-Nya, dan insya Allah segala aktivitas belajar-mengajar pada hari itu dan seterusnya dinilai Allah SWT sebagai amal kebaikan yakni digolongkan dalam umat penuntut ilmu yang selalu berdzikir kepada-Nya. Amin…
Berikut lafadz do’a sebelum dan sesudah belajar bagi siswa-siswi yang beragama Islam:
Do’a Sebelum Belajar :
رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا، وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الصَّالِحِيْنَ Rabbii Zidnii ‘Ilmaa, Warzuqnii Fahmaa, Waj’alnii Minash-Shaalihiin. Artinya : “Ya Allah… Tambahkanlah aku ilmu, dan berilah aku karunia untuk dapat memahaminya, dan jadikanlah aku termasuk golongannya orang-orang yang shaleh.”
Do’a Setelah Belajar :
اَللَّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّـبَاعَه وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ Allahumma Arinal Haqqa Haqqan Warzuqnattibaa’ahu. Wa Arinalbaathila Baa-Thilan Warzuqnajtinaabahu. Artinya : “Ya Allah…, tunjukkanlah kepada kami kebenaran, sehinggga kami dapat mengikutinya. Dan tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami dapat menjauhinya.