menghitung persentase fase HF yang terionisasi, kita dapat menggunakan persamaan Krioscopi. Persamaan Krioscopi menghubungkan penurunan titik beku (ΔTf) dengan molalitas larutan (m) dan konstanta krioscopik (Kf) melalui persamaan:
ΔTf = Kf * m * i
Di mana i adalah faktor pemisahan yang menunjukkan jumlah partikel terionisasi setiap mol senyawa dalam larutan. Untuk asam HF, faktor pemisahan (i) adalah 2, karena setiap molekul HF yang terionisasi menghasilkan ion H+ dan ion F-.
Dalam contoh ini, kita diberikan bahwa larutan HF memiliki molalitas (m) sebesar 0,1 m dan mengalami penurunan titik beku sebesar 1,91 °C. Sebagai contoh, kita asumsikan konstanta krioscopik (Kf) adalah 1,86 °C/m (nilai Kf air). Dengan demikian, kita dapat menghitung persentase fase HF yang terionisasi sebagai berikut:
1,91 °C = 1,86 °C/m * 0,1 m * 2 * x
Di mana x adalah persentase fase HF yang terionisasi yang ingin kita temukan.
Simplifikasikan persamaan tersebut:
1,91 °C = 0,372 °C * x
x = 1,91 °C / 0,372 °C = 5,138 % (sekitar)
Jadi, persentase fase HF yang terionisasi dalam larutan 0,1 m HF adalah sekitar 5,138 %.
Verified answer
Jawaban:
5,138 %.
Penjelasan:
menghitung persentase fase HF yang terionisasi, kita dapat menggunakan persamaan Krioscopi. Persamaan Krioscopi menghubungkan penurunan titik beku (ΔTf) dengan molalitas larutan (m) dan konstanta krioscopik (Kf) melalui persamaan:
ΔTf = Kf * m * i
Di mana i adalah faktor pemisahan yang menunjukkan jumlah partikel terionisasi setiap mol senyawa dalam larutan. Untuk asam HF, faktor pemisahan (i) adalah 2, karena setiap molekul HF yang terionisasi menghasilkan ion H+ dan ion F-.
Dalam contoh ini, kita diberikan bahwa larutan HF memiliki molalitas (m) sebesar 0,1 m dan mengalami penurunan titik beku sebesar 1,91 °C. Sebagai contoh, kita asumsikan konstanta krioscopik (Kf) adalah 1,86 °C/m (nilai Kf air). Dengan demikian, kita dapat menghitung persentase fase HF yang terionisasi sebagai berikut:
1,91 °C = 1,86 °C/m * 0,1 m * 2 * x
Di mana x adalah persentase fase HF yang terionisasi yang ingin kita temukan.
Simplifikasikan persamaan tersebut:
1,91 °C = 0,372 °C * x
x = 1,91 °C / 0,372 °C = 5,138 % (sekitar)
Jadi, persentase fase HF yang terionisasi dalam larutan 0,1 m HF adalah sekitar 5,138 %.