Di pinggir hutan, hiduplah induk Ayam dan anak-anaknya, yang berjumlah dua belas ekor. Pada suatu hari, induk Ayam membawa anak-anaknya jalan-jalan memasuki hutan. Hari pun mulai gelap, anak-anak Ayam mulai ketakutan.“Bu, kita pulang ya aku takut.” kata salah satu anak Ayam itu. “Ya, tentu kita akan pulang, tapi sepertinya kita memasuki hutan terlalu dalam, Ibu jadi tak bisa melihat jalan pulang.” kata induk Ayam pada anak-anaknya. Anak-anak Ayam sangat takut. Mereka tidak menyadari si Musang mendengar percakapan mereka. Si Musang berencana ingin memangsa Ayam-Ayam itu. Lalu si Musang menghampiri mereka.
Penyebab konflik pada penggalan fabel di atas adalah....
a. Induk ayam berjalan-jalan bersama anakanaknya b. Musang mendengar percakapan induk ayam dan anak-anak ayam c. Musang yang sedang mencari makanan d. Hari sudah mulai gelap sehingga induk ayam tak bisa melihat jalan pulang dengan jelas
maaf klo salah