Di bawah ini hewan apa sajakah yg bisa dijadikan bioindikator suatu lingkungan perairan bersih... A.) capung, ikan, anggang-anggang B.) lebah, capung, kupu-kupu C.) ubur-ubur, ikan,anggang-anggang D.) kupu-kupu, ikan, lebah E.) anggang-anggang, belalang
masa hidup capung dihabiskan dalam masa larva dan larva capung hanya bisa hidup di lingkungan air yang tidak sembarangan, tapi lingkungan air yang bersih. Pada masa larva capung memakan plankton, ikan-ikan kecil, dan jentik-jentik nyamuk. Sehingga jika di lingkungan Anda banyak capung maka hanya akan ada sedikit nyamuk karena jentiknya telah disantap oleh larva capung tadi.
Pada penelitian Juliantara menjelaskan bahwa pencemaran karena detergen dan pewarna kain berpengaruh terhadap kematian anggang-anggang.Pada serangga dengan ukuran yang lebih kecil, terutama serangga udara (aerial insects), anggang-anggang merupakan serangga yang berperan sebagai predator. Ia merupakan predator oportunistik yang memangsa serangga yang terperangkap di permukaan air, seperti lalat dan nyamuk.
Ikan sebagai salah satu komponen penting penghuni perairan dapat digunakan sebagai indikator pencemaran air. Adanya bahan pencemar dapat mempengaruhi kehidupan ikan yang dapat dilihat dari bentuk tubuh, adanya berbagai kelaian dalam tubuh ikan hingga kematian ikan (tidak terdapat ikan pada perairan yang tercemar berat)
Jawaban:
A
Penjelasan:
masa hidup capung dihabiskan dalam masa larva dan larva capung hanya bisa hidup di lingkungan air yang tidak sembarangan, tapi lingkungan air yang bersih. Pada masa larva capung memakan plankton, ikan-ikan kecil, dan jentik-jentik nyamuk. Sehingga jika di lingkungan Anda banyak capung maka hanya akan ada sedikit nyamuk karena jentiknya telah disantap oleh larva capung tadi.
Pada penelitian Juliantara menjelaskan bahwa pencemaran karena detergen dan pewarna kain berpengaruh terhadap kematian anggang-anggang.Pada serangga dengan ukuran yang lebih kecil, terutama serangga udara (aerial insects), anggang-anggang merupakan serangga yang berperan sebagai predator. Ia merupakan predator oportunistik yang memangsa serangga yang terperangkap di permukaan air, seperti lalat dan nyamuk.
Ikan sebagai salah satu komponen penting penghuni perairan dapat digunakan sebagai indikator pencemaran air. Adanya bahan pencemar dapat mempengaruhi kehidupan ikan yang dapat dilihat dari bentuk tubuh, adanya berbagai kelaian dalam tubuh ikan hingga kematian ikan (tidak terdapat ikan pada perairan yang tercemar berat)