Apabila menghadapi jenis soal pilihan ganda, gunakan strategi berikut ini untuk memilih persamaan reaksi redoks, yakni: (a). Bilangan oksidasi (biloks) unsur atau molekul tunggal adalah nol (b). Logam alkali atau alkali tanah (golongan IA dan IIA) hanya memiliki satu macam bilangan oksidasi. (c). Cermati adanya logam transisi (golongan B), sebab sifat logam transisi ada yang mempunyai bilangan oksidasi lebih dari satu macam. Contoh: Biloks Fe pada FeCl₂ dengan Fe₂O₃. (d). Cermati unsur non logam yang berikatan dengan oksigen, baik dalam bentuk oksida asam maupun senyawa ion sisa asam oksi, sebab biloks unsur tersebut umumnya lebih dari satu macam. Contoh: Biloks C pada CO dengan CO₂ Biloks Cl pada KClO dengan HClO₄
Analisis pilihan jawaban
A. NaOH(s) + HCl(aq) → NaCl(aq) + H₂O(l) Perhatikan, tidak ada perubahan biloks pada setiap unsur dari ruas kiri ke ruas kanan. Biloks Na tetap +1, O = -2, H = +1, dan Cl = -1.
B. CaSO₄(aq) + 2LiOH(aq) → Ca(OH)₂(s) + Li₂SO₄(aq) Perhatikan, tidak ada perubahan biloks pada setiap unsur dari ruas kiri ke ruas kanan. Biloks Ca tetap +2, S = +6, O = -2, Li = +1, dan H = +1.
C. Mg(OH)₂(s) + 2HCl(aq) → MgCl₂(aq) + 2H₂O(l) Perhatikan, tidak ada perubahan biloks pada setiap unsur dari ruas kiri ke ruas kanan. Biloks Mg tetap +2, O = -2, H = +1, dan Cl = -1.
D. BaCl₂(aq) + H₂SO₄(aq) → BaSO₄(s) + 2HCl(aq) Perhatikan, tidak ada perubahan biloks pada setiap unsur dari ruas kiri ke ruas kanan. Biloks Ba tetap +2, O = -2, H = +1, Cl = -1, dan S = +6.
E. MnO₂(s) + HCl(aq) → MnCl₂ (aq) + 2H₂O(l) + Cl₂(g) Perubahan biloks O tetap -2 dan H tetap +1 dari ruas kiri ke ruas kanan. Meskipun terdapat logam transisi mangan Mn, namun kali ini tidak mengalami perubahan di kedua ruas. Biloks Mn pada MnO₂ adalah +4. Biloks Mn pada MnCl₂ tetap sama, yakni +4. Kesimpulan dari jawaban E: ⇒ Terjadi perubahan bilangan oksidasi Cl dari biloks Cl = -1 pada HCl menjadi 0 pada molekul tunggal Cl₂. ⇒ Terjadi peristiwa oksidasi dari HCl menuju Cl₂ dengan perubahan biloks yang naik 2 satuan dari -1 menjadi 0. ⇒ Tidak terjadi perubahan biloks Cl pada HCl menuju MnCl₂, biloks Cl tetap -1.
Pelajaran : Kimia
Kategori : Redoks
Kata Kunci : persamaan reaksi, redoks, reduksi, oksidasi, perubahan biloks, bilangan oksidasi, logam transisi, unsur, molekul, tunggal
Kode : 10.7.9 [Kelas 10 Kimia Bab 9 Redoks]
Jawaban : E. MnO₂(s) + HCl(aq) → MnCl₂ (aq) + 2H₂O(l) + Cl₂(g)
Pembahasan
Apabila menghadapi jenis soal pilihan ganda, gunakan strategi berikut ini untuk memilih persamaan reaksi redoks, yakni:
(a). Bilangan oksidasi (biloks) unsur atau molekul tunggal adalah nol
(b). Logam alkali atau alkali tanah (golongan IA dan IIA) hanya memiliki satu macam bilangan oksidasi.
(c). Cermati adanya logam transisi (golongan B), sebab sifat logam transisi ada yang mempunyai bilangan oksidasi lebih dari satu macam.
Contoh:
Biloks Fe pada FeCl₂ dengan Fe₂O₃.
(d). Cermati unsur non logam yang berikatan dengan oksigen, baik dalam bentuk oksida asam maupun senyawa ion sisa asam oksi, sebab biloks unsur tersebut umumnya lebih dari satu macam.
Contoh:
Biloks C pada CO dengan CO₂
Biloks Cl pada KClO dengan HClO₄
Analisis pilihan jawaban
A. NaOH(s) + HCl(aq) → NaCl(aq) + H₂O(l)
Perhatikan, tidak ada perubahan biloks pada setiap unsur dari ruas kiri ke ruas kanan. Biloks Na tetap +1, O = -2, H = +1, dan Cl = -1.
B. CaSO₄(aq) + 2LiOH(aq) → Ca(OH)₂(s) + Li₂SO₄(aq)
Perhatikan, tidak ada perubahan biloks pada setiap unsur dari ruas kiri ke ruas kanan. Biloks Ca tetap +2, S = +6, O = -2, Li = +1, dan H = +1.
C. Mg(OH)₂(s) + 2HCl(aq) → MgCl₂(aq) + 2H₂O(l)
Perhatikan, tidak ada perubahan biloks pada setiap unsur dari ruas kiri ke ruas kanan. Biloks Mg tetap +2, O = -2, H = +1, dan Cl = -1.
D. BaCl₂(aq) + H₂SO₄(aq) → BaSO₄(s) + 2HCl(aq)
Perhatikan, tidak ada perubahan biloks pada setiap unsur dari ruas kiri ke ruas kanan. Biloks Ba tetap +2, O = -2, H = +1, Cl = -1, dan S = +6.
E. MnO₂(s) + HCl(aq) → MnCl₂ (aq) + 2H₂O(l) + Cl₂(g)
Perubahan biloks O tetap -2 dan H tetap +1 dari ruas kiri ke ruas kanan.
Meskipun terdapat logam transisi mangan Mn, namun kali ini tidak mengalami perubahan di kedua ruas.
Biloks Mn pada MnO₂ adalah +4.
Biloks Mn pada MnCl₂ tetap sama, yakni +4.
Kesimpulan dari jawaban E:
⇒ Terjadi perubahan bilangan oksidasi Cl dari biloks Cl = -1 pada HCl menjadi 0 pada molekul tunggal Cl₂.
⇒ Terjadi peristiwa oksidasi dari HCl menuju Cl₂ dengan perubahan biloks yang naik 2 satuan dari -1 menjadi 0.
⇒ Tidak terjadi perubahan biloks Cl pada HCl menuju MnCl₂, biloks Cl tetap -1.
______________________
Pelajari kembali bagaimana menentukan bilangan oksidasi pada senyawa yang mengandung logam transisi.
brainly.co.id/tugas/760774
Simak soal redoks lainnya
brainly.co.id/tugas/703914
Ingin melihat jenis soal redoks materi kelas XII?
brainly.co.id/tugas/1103647