di an BC an sin -% UMKM Piapia mampu mampu dan menjual hingga 212 kotak bakpia dalam sehari. Satu kotak bakpia berisi 40 bakpia. Total biaya variabel untuk membuat 212 kotak bakpia adalah Rp3.180.000,00 dan biaya tetapnya sebesar Rp2.400.000,00. ait. in 7. Nilai BEP UMKM Piapia dalam rupiah sebesar .... it. an M tif da memproduksi A. Rp4.200.000,00 B. Rp4.320.000,00 C. Rp4.464.000,00 D. Rp4.620.000,00 E. Rp4.140.000,00 * Ha ba B. 1. Ja A 2. 3.
Jawaban:
Untuk mencari nilai BEP (Break Even Point) UMKM Piapia, kita perlu mempertimbangkan biaya tetap, biaya variabel, dan harga jual per kotak bakpia.
Biaya tetap (Fixed Cost) adalah biaya yang tidak berubah terlepas dari jumlah produksi. Dalam kasus ini, biaya tetap adalah Rp2.400.000,00.
Biaya variabel per kotak bakpia (Variable Cost per Unit) adalah total biaya variabel dibagi dengan jumlah kotak bakpia yang diproduksi. Dalam kasus ini, biaya variabel per kotak bakpia adalah Rp3.180.000,00 dibagi dengan 212 kotak bakpia, yaitu Rp15.000,00 per kotak bakpia.
Harga jual per kotak bakpia adalah Rp15.000,00.
BEP adalah titik impas di mana pendapatan yang diperoleh sama dengan biaya yang dikeluarkan. Untuk mencari jumlah produksi yang memenuhi BEP, kita bisa menggunakan rumus:
BEP (dalam unit) = Biaya Tetap / (Harga Jual per Unit - Biaya Variabel per Unit)
BEP = Rp2.400.000,00 / (Rp15.000,00 - Rp15.000,00)
BEP = Rp2.400.000,00 / Rp0,00
Namun, hasil perhitungan tersebut tidak masuk akal karena biaya variabel per unit sama dengan harga jual per unit. Harus ada kesalahan dalam perhitungan yang diberikan.
Kendati demikian, BEP dapat ditemukan dengan menggunakan informasi yang benar. Dalam menyusun anggaran, pastikan untuk memberikan biaya variabel yang lebih rendah dari harga jual per unit untuk mendapatkan hasil yang masuk akal.
penjelasan:
maaf kalau agak salah