Hanifah1006Perancangan Buku Panduan Tata Rias, Kostum & Gerakan Tari Golek Ayun-Ayun Yogyakarta telah dikenal dengan kota budaya dan kesenian terutama tarian klasik, salah satunya Tari Golek Ayun-Ayun yang ditarikan oleh remaja putri yang beranjak dewasa. Estetika tari tradisional jawa tidak sekedar menyangkut keindahan, akan tetapi selalu dikaitkan dengan masalah etika, estetika dan religius. Unsur tari tradisional meliputi sawiji (konsentrasi total), greget (kesan adanya gerak di dalam jiwa), sengguh (percaya diri), dan ora mingkuh (pantang mundur), merupakan suatu ketentuan yang harus ditaati untuk dapat disebut sebagai penari yang bagus. Selama ini buku yang memberikan panduan detail tentang tata rias, kostum dan gerakan Tari Golek Ayun-Ayun belum ditemukan. Pembuatan buku ini menggunakan teknik fotografi yakni depth of field, dan stop action serta menggunakan frame per frame di perjelas juga dengan caption sehingga komunikasi dapat disampaikan secara faktual dan realistis. Ditambah dengan cara penyajian layouts buku, grid, dan margin yang menarik. Pada isi buku panduan tari ini dapat mengembangkan kemampuan pembelajaran, seperti kemampuan afektif, kognitif, dan psikomotorik. Target audience yang di tuju pada buku panduan adalah guru tari, murid SMA, mahasiswi, serta orang tua murid. Buku panduan tata rias, kostum dan gerakan Tari Golek Ayun-Ayun ini diupayakan untuk memperjelas konteks verbal. Namun, fotografi memberikan gambaran sebagai pendukung verbalisasi juga memuat suatu pesan tertentu sehingga dapat menarik perhatian audiensnya. Diharapkan agar masyarakat luas mengerti, mudah dipelajari dan membudidayakan tentang kebudayaan Yogyakarta, terutama Tari Golek Ayun-Ayun. Kata kunci : Buku Panduan, fotografi, layout, Tari Golek Ayun-Ayun. Maaf kalau salah hanya ini pengetahuan saya... Semoga membantu....
Yogyakarta telah dikenal dengan kota budaya dan kesenian terutama tarian klasik, salah satunya Tari Golek Ayun-Ayun yang ditarikan oleh remaja putri yang beranjak dewasa. Estetika tari tradisional jawa tidak sekedar menyangkut keindahan, akan tetapi selalu dikaitkan dengan masalah etika, estetika dan religius. Unsur tari tradisional meliputi sawiji (konsentrasi total), greget (kesan adanya gerak di dalam jiwa), sengguh (percaya diri), dan ora mingkuh (pantang mundur), merupakan suatu ketentuan yang harus ditaati untuk dapat disebut sebagai penari yang bagus. Selama ini buku yang memberikan panduan detail tentang tata rias, kostum dan gerakan Tari Golek Ayun-Ayun belum ditemukan.
Pembuatan buku ini menggunakan teknik fotografi yakni depth of field, dan stop action serta menggunakan frame per frame di perjelas juga dengan caption sehingga komunikasi dapat disampaikan secara faktual dan realistis. Ditambah dengan cara penyajian layouts buku, grid, dan margin yang menarik. Pada isi buku panduan tari ini dapat mengembangkan kemampuan pembelajaran, seperti kemampuan afektif, kognitif, dan psikomotorik. Target audience yang di tuju pada buku panduan adalah guru tari, murid SMA, mahasiswi, serta orang tua murid.
Buku panduan tata rias, kostum dan gerakan Tari Golek Ayun-Ayun ini diupayakan untuk memperjelas konteks verbal. Namun, fotografi memberikan gambaran sebagai pendukung verbalisasi juga memuat suatu pesan tertentu sehingga dapat menarik perhatian audiensnya. Diharapkan agar masyarakat luas mengerti, mudah dipelajari dan membudidayakan tentang kebudayaan Yogyakarta, terutama Tari Golek Ayun-Ayun.
Kata kunci : Buku Panduan, fotografi, layout, Tari Golek Ayun-Ayun.
Maaf kalau salah hanya ini pengetahuan saya...
Semoga membantu....