ZahraNAmelia Hari ini tepatnya tanggal 21 April tahun…. yang semua lapisan bangsa Indonesia memperingati hari Kartini, yakni merupakan hari kebangkitan bagi wanita yang mulanya dipelopori oleh wanita RA. Kartini. RA Kartinilah yang berhasil mempersamakan hak kemerdekaan untuk hidup bermasyarakat, sama-sama merasakan, anugerah Illahi yang telah dicurahkan, sama-sama mengenyam pendidikan, dan lain-lain.
Saudara-saudara sebangsa, setanah air Indonesia, terutama kepada ibu-ibu yang tercinta.
Kita sekarang telah membuktikan bahwasannya wanita setara dalam pendidikannya dengan laki-laki, sehingga wanita tidak mau ketinggalan dalam pendidikan dengan laki-laki. Pendek katanya, bahwa para wanita tidak mau ketinggalan dalam bidang profesi dengan laki-laki. Laki-laki ada yang jadi menteri, maka wanitapun tak mau ketinggalan ada juga yang menjadi menteri, dan seterusnya.
Saudara-saudara sebangsa, setanah air Indonesia terutama ibu-ibu yang berbahagia.
Marilah kita akhiri sambutan ini yakni peringatan hari besar Nasional, yaitu hari besar Kartini, kita senantiasa berdo’a kepada Allah Swt, mudah-mudahan ibu-ibu bisa mencerminkan keberadaannya dengan positip baik terhadap keluarga, maupun terhadap masyarakat luas.
Demikian sambutan kami yang bisa kami sampaikan pada kesempatan pagi ini, tepatnya peringatan hari besar Nasional yakni hari Kartini, semoga membawa manfaat. Ihdinash shiraathal mustaqiin.
ibu kartini lahir tanggal 21 april 1879 di desa mayong,jepara,jawa tengah. ayahnya bernama raden mas adipati sosroningrat.Ibunya bernama ngasirah. sesama kecil,ibu kartini suka bermain di pendapa kabupaten jepara. Sesudah dewasa, beliau menjadikan pendeta itu sebagai tempat belajar anak anak gadis. Sampai kini, bangku bangku tempat belajar itu masih tersimpan rapi di pendapa kabupaten jepara.
Hari ini tepatnya tanggal 21 April tahun…. yang semua lapisan bangsa Indonesia memperingati hari Kartini, yakni merupakan hari kebangkitan bagi wanita yang mulanya dipelopori oleh wanita RA. Kartini. RA Kartinilah yang berhasil mempersamakan hak kemerdekaan untuk hidup bermasyarakat, sama-sama merasakan, anugerah Illahi yang telah dicurahkan, sama-sama mengenyam pendidikan, dan lain-lain.
Saudara-saudara sebangsa, setanah air Indonesia, terutama kepada ibu-ibu yang tercinta.
Kita sekarang telah membuktikan bahwasannya wanita setara dalam pendidikannya dengan laki-laki, sehingga wanita tidak mau ketinggalan dalam pendidikan dengan laki-laki. Pendek katanya, bahwa para wanita tidak mau ketinggalan dalam bidang profesi dengan laki-laki. Laki-laki ada yang jadi menteri, maka wanitapun tak mau ketinggalan ada juga yang menjadi menteri, dan seterusnya.
Saudara-saudara sebangsa, setanah air Indonesia terutama ibu-ibu yang berbahagia.
Marilah kita akhiri sambutan ini yakni peringatan hari besar Nasional, yaitu hari besar Kartini, kita senantiasa berdo’a kepada Allah Swt, mudah-mudahan ibu-ibu bisa mencerminkan keberadaannya dengan positip baik terhadap keluarga, maupun terhadap masyarakat luas.
Demikian sambutan kami yang bisa kami sampaikan pada kesempatan pagi ini, tepatnya peringatan hari besar Nasional yakni hari Kartini, semoga membawa manfaat. Ihdinash shiraathal mustaqiin.
ibu kartini lahir tanggal 21 april 1879 di desa mayong,jepara,jawa tengah. ayahnya bernama raden mas adipati sosroningrat.Ibunya bernama ngasirah.
sesama kecil,ibu kartini suka bermain di pendapa kabupaten jepara. Sesudah dewasa, beliau menjadikan pendeta itu sebagai tempat belajar anak anak gadis. Sampai kini, bangku bangku tempat belajar itu masih tersimpan rapi di pendapa kabupaten jepara.
SEKIAN TERIMAH KASIH