Dalam era globalisasi ini, perubahan semakin berganti. Seperti adat dan gaya hidup Barat yang telah berpengaruh bagi kehidupan para remaja di Indonesia. Bukan hanya itu, sikap-sikap yang kurang baik kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu masalah saat ini adalah Sikap Santun kepada Ibu sangatlah berkurang. Banyak remaja yang mebangkang dan mencemooh ketika Ibu menyuruh atau menasehati anaknya. Padahal kita tahu, Surga Allah berada di telapak kaki Beliau. Menurut para Ulama yang ada di Indonesia, “Saat ini, kasih sayang Anak remaja terhadap Ibunya sangat berkurang, hal ini dikarenakan pengaruh oleh zaman yang modern ini. Semua dikuasai oleh budaya Barat. Kejadian ini perlu kita waspadai.”
Berbeda dengan dulu, kita selalu tunduk dan patuh kepada Orang tua. Karena dulu berpengaruh dengan zaman nabi atau adat daerah yang kuat. Tetapi, sekarang pun mulai berubah. Jika ini terus menerus dilakukan, banyak Anak-anak remaja yang durhaka kepada Ibu. Pengaruhnya, besarnya nanti akan sulit dengan kesuksesan. Untuk saat ini diperlukan perubahan untuk anak remaja. Kita sebagai anak juga harus menghrmati orang tua termasuk Ibu kita. Walaupun begitu, Ibu juga tidak boleh membiarkan harga dirinya diinjak oleh anak. Selain merawat, Ibu juga perlu mendidik anak tegas agar tidak terjadi perilaku semacam ini. Wahai anak remaja penerus bangsa ini, sampai kapankah kita akan terus seperti ini? Hindarilah sikap seperti itu karena dapat merusak diri kita sendiri. Jika terus seperti ini, kelak jika kita matitunggu azab Allah di akhirat nanti.
Dalam era globalisasi ini, perubahan semakin berganti. Seperti adat dan gaya hidup Barat yang telah berpengaruh bagi kehidupan para remaja di Indonesia. Bukan hanya itu, sikap-sikap yang kurang baik kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu masalah saat ini adalah Sikap Santun kepada Ibu sangatlah berkurang. Banyak remaja yang mebangkang dan mencemooh ketika Ibu menyuruh atau menasehati anaknya. Padahal kita tahu, Surga Allah berada di telapak kaki Beliau. Menurut para Ulama yang ada di Indonesia, “Saat ini, kasih sayang Anak remaja terhadap Ibunya sangat berkurang, hal ini dikarenakan pengaruh oleh zaman yang modern ini. Semua dikuasai oleh budaya Barat. Kejadian ini perlu kita waspadai.”
Berbeda dengan dulu, kita selalu tunduk dan patuh kepada Orang tua. Karena dulu berpengaruh dengan zaman nabi atau adat daerah yang kuat. Tetapi, sekarang pun mulai berubah. Jika ini terus menerus dilakukan, banyak Anak-anak remaja yang durhaka kepada Ibu. Pengaruhnya, besarnya nanti akan sulit dengan kesuksesan. Untuk saat ini diperlukan perubahan untuk anak remaja. Kita sebagai anak juga harus menghrmati orang tua termasuk Ibu kita. Walaupun begitu, Ibu juga tidak boleh membiarkan harga dirinya diinjak oleh anak. Selain merawat, Ibu juga perlu mendidik anak tegas agar tidak terjadi perilaku semacam ini. Wahai anak remaja penerus bangsa ini, sampai kapankah kita akan terus seperti ini? Hindarilah sikap seperti itu karena dapat merusak diri kita sendiri. Jika terus seperti ini, kelak jika kita matitunggu azab Allah di akhirat nanti.
Durhaka kepada Ibu
Dalam era globalisasi ini, perubahan semakin berganti. Seperti adat dan gaya hidup Barat yang telah berpengaruh bagi kehidupan para remaja di Indonesia. Bukan hanya itu, sikap-sikap yang kurang baik kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu masalah saat ini adalah Sikap Santun kepada Ibu sangatlah berkurang. Banyak remaja yang mebangkang dan mencemooh ketika Ibu menyuruh atau menasehati anaknya. Padahal kita tahu, Surga Allah berada di telapak kaki Beliau. Menurut para Ulama yang ada di Indonesia, “Saat ini, kasih sayang Anak remaja terhadap Ibunya sangat berkurang, hal ini dikarenakan pengaruh oleh zaman yang modern ini. Semua dikuasai oleh budaya Barat. Kejadian ini perlu kita waspadai.”
Berbeda dengan dulu, kita selalu tunduk dan patuh kepada Orang tua. Karena dulu berpengaruh dengan zaman nabi atau adat daerah yang kuat. Tetapi, sekarang pun mulai berubah. Jika ini terus menerus dilakukan, banyak Anak-anak remaja yang durhaka kepada Ibu. Pengaruhnya, besarnya nanti akan sulit dengan kesuksesan. Untuk saat ini diperlukan perubahan untuk anak remaja. Kita sebagai anak juga harus menghrmati orang tua termasuk Ibu kita. Walaupun begitu, Ibu juga tidak boleh membiarkan harga dirinya diinjak oleh anak. Selain merawat, Ibu juga perlu mendidik anak tegas agar tidak terjadi perilaku semacam ini. Wahai anak remaja penerus bangsa ini, sampai kapankah kita akan terus seperti ini? Hindarilah sikap seperti itu karena dapat merusak diri kita sendiri. Jika terus seperti ini, kelak jika kita matitunggu azab Allah di akhirat nanti.
semoga membantu...
maaf kalo salah... klo bener topong jadikan yg tercerdas...
Argumentasi
Durhaka kepada Ibu
Dalam era globalisasi ini, perubahan semakin berganti. Seperti adat dan gaya hidup Barat yang telah berpengaruh bagi kehidupan para remaja di Indonesia. Bukan hanya itu, sikap-sikap yang kurang baik kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu masalah saat ini adalah Sikap Santun kepada Ibu sangatlah berkurang. Banyak remaja yang mebangkang dan mencemooh ketika Ibu menyuruh atau menasehati anaknya. Padahal kita tahu, Surga Allah berada di telapak kaki Beliau. Menurut para Ulama yang ada di Indonesia, “Saat ini, kasih sayang Anak remaja terhadap Ibunya sangat berkurang, hal ini dikarenakan pengaruh oleh zaman yang modern ini. Semua dikuasai oleh budaya Barat. Kejadian ini perlu kita waspadai.”
Berbeda dengan dulu, kita selalu tunduk dan patuh kepada Orang tua. Karena dulu berpengaruh dengan zaman nabi atau adat daerah yang kuat. Tetapi, sekarang pun mulai berubah. Jika ini terus menerus dilakukan, banyak Anak-anak remaja yang durhaka kepada Ibu. Pengaruhnya, besarnya nanti akan sulit dengan kesuksesan. Untuk saat ini diperlukan perubahan untuk anak remaja. Kita sebagai anak juga harus menghrmati orang tua termasuk Ibu kita. Walaupun begitu, Ibu juga tidak boleh membiarkan harga dirinya diinjak oleh anak. Selain merawat, Ibu juga perlu mendidik anak tegas agar tidak terjadi perilaku semacam ini. Wahai anak remaja penerus bangsa ini, sampai kapankah kita akan terus seperti ini? Hindarilah sikap seperti itu karena dapat merusak diri kita sendiri. Jika terus seperti ini, kelak jika kita matitunggu azab Allah di akhirat nanti.
semoga membantu...
maaf kalo salah... klo bener topong jadikan yg tercerdas...